Demikian dilansir jurnalis Tribunnews.com, Fahmi Ramadan.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Polres Metro Jakarta Selatan menemukan sejumlah barang bukti di tempat kejadian perkara (TKP) tewasnya Brigadir Ridal Ali Tomi (RAT), anggota Polres Manado, salah satunya tipe HS. Itu adalah senjata api.
AKBP Bintoro, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, menjelaskan senjata HS yang diduga dibawa brigadir RAT kaliber 9 mm.
“Saat olah TKP, kami menemukan barang bukti berupa senjata api jenis HS 9 mm di dalam mobil,” kata Bintoro kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (26 April 2024).
Polisi juga menemukan identitas Brigadir RAT yang merupakan anggota Polri yang bertugas di Polda Manado.
Bintoro juga sebelumnya telah memeriksa rekaman kamera pengawas kejadian tersebut.
Berdasarkan rekaman kamera pengawas, peneliti menyimpulkan bahwa RAT meninggal setelah bunuh diri di dalam kendaraan.
Berdasarkan keterangan saksi-saksi di TKP dan diperkuat dengan bukti-bukti video CCTV yang kami periksa, maka dapat disimpulkan tersangka melakukan bunuh diri, tutupnya.
Sebelumnya, pada Kamis, seorang anggota polisi yang diduga anggota Satlantas Polres Manado Sulut ditembak di bagian kepala hingga tewas di Jalan Mampang Prapatan IV, Kelurahan Tegal Paran, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan . April 2024).
Terkait hal itu, Kepala Metro Jakarta Selatan Paul Ade Rahmat Idnal mengakui hal itu terjadi.
Iya betul, kata Ade, Jumat (26 April 2024), saat dikonfirmasi Rahmat.
Lebih lanjut Pak Ade menegaskan, tersangka anggota polisi tersebut meninggal karena bunuh diri, bukan karena tembakan.
“Saya tidak menembak, tidak, itu bunuh diri,” katanya.
Kapolres juga membenarkan, almarhum adalah Brigjen Ridal Ali Tomi, anggota Satuan Lalu Lintas Polres Manado Provinsi Sulawesi Utara.
“Iya (soal identitas korban),” tutupnya.
Sebelumnya diberitakan TribunManado.com, pada Kamis (25/4/2024), seorang anggota Divisi Lalu Lintas Polres Manado Provinsi Sulawesi Utara ditembak di bagian kepala di Desa Tegal Parang, Jalan Mampang Prapatan IV/RT 010/02 mengabarkan bahwa dia ditemukan tewas. ). , Mampang, Jakarta Selatan.
Berdasarkan informasi yang diterima, anggota tersebut diketahui bernama Brigjen Ridal Ali Tomi.
Korban saat ditemukan sedang duduk di kursi kanan pengemudi mobil Toyota Alphard B 1544 QH.
Badannya terjatuh ke kiri, namun sabuk pengamannya masih terpasang. Lokasi: Divisi Lalu Lintas Polres Manado Brigadir Ridal Ali Tomi (RAT) Jalan Mampang Prapatan IV/RT 010/02, Jakarta Selatan, Mampang, Kelurahan Tegal Paran, Kamis (25 April 2024), bunuh diri. Ia tewas akibat luka tembak. (sengaja)
Korban mengenakan kaos berwarna biru dan celana hitam.
Di sisi kanan celananya ada sarung pistol berwarna putih.
Kapolda Sulut Irjen Yudiawan membenarkan kejadian tersebut setelah membenarkan kejadian tersebut.
“Iya benar. Saya sudah perintahkan Kapolda Manado ke Jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut,” jelasnya.
Peringatan: Berita atau artikel ini tidak dimaksudkan untuk mendorong tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa membutuhkan konseling untuk masalah kesehatan mental, terutama jika sedang memiliki pikiran untuk bunuh diri, sebaiknya jangan ragu untuk mencari nasihat dan menemui psikiater di rumah sakit yang menyediakan layanan kesehatan mental.
Ada berbagai cara untuk mencegah pembaca melakukan bunuh diri.
Jika Anda memiliki masalah yang sama, jangan menyerah dan mengambil keputusan untuk mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Anda juga dapat memilih layanan konseling untuk membantu Anda mengatasi kecemasan Anda saat ini.
Untuk layanan kesehatan jiwa dan layanan konseling lainnya, silakan kunjungi website Into the Light Indonesia: https://www.intothelightid.org/tangan-kill-diri/hotline-dan-konseling/.
Segera hubungi puskesmas atau rumah sakit umum terdekat di kota tempat tinggal Anda. Jika Anda pergi ke rumah sakit, tanyakan apakah mereka memiliki psikolog, psikiater, atau klinik psikiatri.