TRIBUNNEWS.COM – Pemain bola voli Jakarta Elektrik PLN Yola Juliana berang dengan tindakan para penggemar bola voli di akun Instagram pada Minggu (16/6/2024).
Saking marahnya, Yola Juliana malah berniat melaporkan pemilik akun Instagram tersebut ke polisi.
Akun yang memecah ketenangan Yola adalah @Almirwan_Tarkam. Pasalnya, akun tersebut dilebih-lebihkan saat membuat konten.
Akun yang membuat Yola geram itu diketahui merupakan fansbase bola voli yang biasanya menampilkan konten-konten para pemain bola voli.
Konten ini adalah foto dan video pemain Proliga yang diambil saat pertandingan.
Namun konten tersebut dinilai berlebihan bahkan dianggap mengarah pada pelecehan seksual karena terlalu berfokus pada bagian sensitif pemain.
Hal inilah yang membuat eks pemain timnas voli putri Indonesia itu panik dan melapor ke polisi. Pemain bola voli Jakarta Elektrik PLN Yola Juliana berang dengan tindakan para penggemar bola voli di akun Instagram. (Kolase Instagram Yolla Yuliana)
Dalam unggahan Instagram story-nya, Yola membagikan tangkapan layar peringatan ke akun tersebut.
“Saya dulu menghormati akun ini. Sekarang jauh dari itu. Makin ke sini makin ke sana,” tulis Yolla di Instagram story @Yollayuliana1515.
Pendakian Yolla ditiru pemain bola voli lainnya seperti pelari gawang tengah BJB Tandamata, Shella Bernadetha.
Shela pun menawarkan dukungannya kepada Yola. Ia memang sudah sering ditegur karena hal ini. Namun ternyata hal tersebut tidak diperhitungkan.
“Aku selalu melontarkan komentar pada orang itu,” Shela menanggapi cerita Yola.
Aisa de Yola juga didukung oleh gelandang muda Jakarta Popsivo Polwan Hanifa Nahda.
“Masih banyak akun lain yang suka memposting dengan cara yang sama seperti Anda memposting, tapi bedanya mereka menggunakan otaknya sedangkan Anda tidak.”
“Bukan pakaian kami yang harus disalahkan, yang gila adalah otak kotormu, penembakan sembarangan, kami tidak mengerti bagaimana pakaian kami cocok di lapangan.” Namun terkadang Anda menghapusnya dan menggunakannya untuk memposting di media sosial, yang menyebabkan hal negatif. ,” tulis Hanifa Nahda.
Yolla pun berniat mengambil jalur hukum terkait hal tersebut. Menurutnya, permintaan maaf saja tidak cukup.
“Bukan hanya aku. Saya rasa semua pemain bola voli setuju jika saya melaporkan akun ini untuk diambil tindakan hukum. Permintaan maaf saja tidak cukup karena sudah membawa kita pada titik di mana orang-orang berpikir negatif,” tulis Yola.
Kasus tersebut menarik perhatian dan kembali diperbincangkan oleh akun Bola Voli Indonesia di Platform X (Twitter).
Banyak pengguna yang kemudian berbondong-bondong mengunjungi akun Instagram Almirwan Turkum dan menyatakan dukungannya kepada Yolla.
“Sudah lama sekali akunku bermasalah, aku selalu memotret tempat-tempat sensitif, apa gan, kalau aku tidak sibuk, sedih banget,” komentar warganet.
“Akun Almirwan Turkum akhirnya kena. Tentu saja awalnya postingan tersebut menimbulkan pelecehan. Apalagi kalau postingannya soal pemain makin hot…” tulis @tajongb*la.
(Tribunnews.com/Tio)