TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Warga negara Indonesia (WNI) bernama MJ (31) dan warga negara China bernama Jason memanfaatkan media sosial untuk membentuk kelompok untuk mencuri sistem stasiun (BTS) atau pemiliknya meningkatkan sinyal ponsel.
“Untuk bertemu Jason, MJ menyetujuinya melalui media sosial,” kata Kompol Metro Jaya Kompol Susatyo Purnomo Condro saat jumpa pers, Senin (14/10/2024). Saat itu MJ melihat kebangkitan Jason yang membutuhkan banyak tipe BTS.
Keduanya langsung berbicara dan bekerja sama untuk meretas sistem BTS.
“Jadi peminat produk Jason BTS itu banyak sekali. Jadi langsung keduanya saling menghubungi. Lalu MJ dan Jason mendaftar,” tuturnya.
Saat diwawancara terpisah, Kapolres Metro Bayu Marfiando Menteng mengatakan Jason diduga menerima pencurian BTS tidak hanya dari Jakarta.
Barang curian tersebut diduga diterima Jason dari Kalimantan Timur, Riau, Kepulauan Riau, dan Sulawesi. Menurut dia, barang curian dari berbagai tempat itu bisa diambil di gudang di Serpong, Tangsel.
Jadi Jason itu pemain hebat, mungkin pemainnya ada di seluruh Indonesia, kata Bayu. Seorang kolektor BTS curian dari berbagai daerah di Indonesia
Polisi menduga pria asal China bernama Jason lah yang menerima BTS hasil curian dari berbagai wilayah Indonesia.
“Sesuai bukti dan komunikasi dengan saksi, ada juga barang Jabodetab yang hilang dari luar,” kata Kompol Bayu Marfiando Menteng saat ditemui di kantornya, Senin (14/10/2024).
Perangkat BTS yang diamankan pencuri berasal dari Kalimantan Timur, Riau, Kepulauan Riau, dan Sulawesi.
Barang curian dari berbagai tempat dikumpulkan di sebuah gudang di Serpong, Tangsel. Setelah itu, pelaku langsung mengirimkan barang curiannya ke China.
Jadi ada kemungkinan Jason bisa menyesuaikan perangkatnya di berbagai wilayah, lalu mengirimkannya ke China, kata Bayu. “Dan Jason mungkin punya pemain (pencuri BTS) di setiap wilayah,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, polisi menangkap lima anggota geng pencuri perlengkapan BTS di Jakarta Pusat hingga menimbulkan kerugian Rp 120 miliar.
Pelaku utama berinisial MJ (31) bekerja sebagai pencuri modul di tower BTS. Dalam pekerjaannya, MJ menyamar sebagai teknisi yang mengenakan seragam dan peralatan teknis.
Dari hasil pemeriksaan, MJ mengaku barang curian itu disimpan di sebuah gudang di Serpong, Tangsel.
Polisi kemudian menggerebek gudang tempat mereka menangkap empat orang antara lain AL (29), TY (34), RCH (25) dan AB (49).
“Di gudang tersebut disita produk BTS sebanyak 227 unit dan 13 palet produk BTS,” kata Susatyo. Jason kini diketahui masuk dalam daftar paling dicari di dunia.