Laporan dari jurnalis Trbunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, BANTEN – Menteri Sosial Tri Rismaharini memberikan nasehat saat berdialog dengan warga Desa Cigadung, Pandeglang, Banten.
Menurut Risma, membantu merupakan tindakan mulia kedua dibandingkan bertanya.
Ia mengimbau masyarakat Pandeglang berusaha mengangkat diri keluar dari kemiskinan.
Padahal bapak-bapak, makhluk Allah paling baik tangannya di atas, bukan di bawah. Makanya zakat ada dalam rukun Islam, kata Risma.
“Bagaimana caranya? Saya harus keluar dari kemiskinan. Jangan miskin. Nanti kamu miskin. Saya keponakan Gus Duro. Jadi saya sekolah dulu,” kata Risma.
Kemensos, kata Risma, akan memberikan bantuan usaha kepada masyarakat yang membutuhkan.
Menurut Risma, langkah ini merupakan upaya untuk keluar dari garis kemiskinan.
“Jadi saya bisa membantu dunia usaha. Tapi kalau saya anjurkan betul bagaimana kita bekerja agar kita bisa membantu orang lain, sedekahkan orang lain,” kata Risma.
Dia memastikan Kemensos berupaya memberikan bantuan pemberdayaan kepada warga.
“Makanya saya datang kalau mau berbisnis atau apa. Saya tidak bisa kasih pinjaman. Seperti tertulis di pojok, tidak boleh masuk bank keliling, rentenir. Saya bukan bank, tapi memberi usaha,” kata Risma.
Dalam kegiatan tersebut, Risma mendampingi masyarakat Desa Cigadung dalam mendirikan usaha ayam kampung.
Seperti diketahui, Kementerian Sosial memberikan layanan sosial di Kabupaten Pandeglang dan Lebak, Banten.
Sejumlah kegiatan sosial yang dilaksanakan di Dinas Sosial ini antara lain bantuan layanan ODGJ, operasi katarak, bantuan penderita kusta, layanan penyandang disabilitas, pemberian terapi dan alat bantu dengar.
Selain itu, Kementerian Sosial juga memberikan bantuan instalasi air bersih dan pembangunan Rumah Terpadu Sukses (RST).