TRIBUNNEWS.COM – Pada Minggu pagi (9/6/2024) terjadi nyaris kecelakaan di Bandara Internasional Chhatrapati Shivaji Maharaj di Mumbai, India.
Peristiwa ini terjadi setelah ratusan penumpang dua maskapai regional di India berhasil selamat dari kecelakaan maut tersebut.
Kecelakaan mengenaskan terjadi setelah penerbangan IndiGo mendarat di landasan yang sama dengan penerbangan Air India.
Menurut NDTV Tribune News, Otoritas Penerbangan Sipil India segera melakukan penyelidikan penuh pasca kecelakaan tragis tersebut.
Pengontrol Lalu Lintas Udara (ATC) Menara pengawal atau pengontrol lalu lintas udara yang bertanggung jawab atas dua penerbangan maskapai. Segera dinonaktifkan.
Sementara itu, petugas ATC yang bertugas saat kecelakaan akan dimintai keterangan dan dicari informasi lebih mendalam untuk mencari kemungkinan kesalahan manusia atau faktor lain yang mungkin menjadi penyebabnya.
Dalam video yang diunggah di media sosial yang viral di India, kedua pesawat terlihat jelas berada di landasan yang sama.
Saat penerbangan Air India lepas landas, terlihat sebuah penerbangan IndiGo mendarat di landasan yang sama.
Dalam keterangannya, IndiGo menyebut pilot pesawat Indore-Mumbai bernomor penerbangan 6E 5053 tidak melakukan kelalaian saat melakukan pendaratan.
Mereka mengaku hanya mengikuti instruksi ATC Bandara Internasional Chatrapati Shivaji Maharaj.
“Pada 8 Juni 2024, penerbangan Indigo 6E 6053 dari Indore mendapat izin dari ATC untuk mendarat di bandara Mumbai dan mengikuti instruksi ATC untuk IndiGo, keselamatan penumpang adalah yang paling penting bagi kami, dan kami “Ini sesuai prosedur,” pernyataan tersebut. dikatakan.
Menurut ch-aviation Tribunnews, pesawat Air India tersebut adalah VT-RTS, varian Airbus A320neo yang dikirimkan Star Alliance Airlines pada 7 Maret tahun ini.
Pesawat ini berkonfigurasi kelas ekonomi penuh dengan kapasitas 180 penumpang.
Flightradar24 juga mencatat, penerbangan Air India dijadwalkan berangkat dari Mumbai menuju Thiruvananthapuram dengan waktu keberangkatan awal pukul 05:45 waktu setempat.
Namun penerbangan sempat tertunda saat pemberangkatan dan baru dijemput dari gate pada pukul 06.15.
Perkiraan waktu tiba di Thiruvananthapuram adalah pukul 08:10, namun penerbangan tiba lebih awal, yaitu pukul 08:03.
Sedangkan IndiGo penerbangan 5053 yang membawa penerbangan Air India lepas landas pada pukul 05.25 pagi atau lima menit lebih cepat dari jadwal pukul 05.30 pagi.
Penerbangan ini menempuh perjalanan ke barat daya dengan waktu penerbangan singkat hanya 50 menit.
Saat mendekati Mumbai, pesawat menurunkan ketinggian jelajahnya dari 32.000 kaki dan mencapai Mumbai pada 06:15, sekitar 25 menit lebih cepat dari waktu yang dijadwalkan pada 06:40.
(Tribunnews.com/Bobby)