Vadel Badjideh Datangi Kemen PPPA, Sebut Ingin Perjelas Kasusnya dengan Lolly, Klaim Punya Bukti

Tribunnews.com – Kasus Vadela Badjideh dan Nikita Mirzani, Laura Meizani alias Lolly terus berlanjut.

Hari ini, Rabu (23/10/2024), Vadel Badjideh bersama kuasa hukumnya dan keluarga mengunjungi Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA).

Kedatangan Badjideh Vadela harus memperjelas apa yang terjadi pada Lolly.

“Saya datang ke sini karena ingin apa yang saya tahu, apa yang saya alami, saya ceritakan ke departemen PPP saat saya magang,” kata Vadel dari YouTube Intense Investigasi.

Vadel mengatakan dia juga akan menunjukkan perasaan Lola saat dia keluar bersamanya.

“Loli memberitahuku semua ini, aku akan menceritakan semuanya padamu,” katanya.

Bahkan pria yang akrab disapa penari itu juga menyebut ada bukti yang membantah pemberitaan Nikita Mirzani.

“Saya punya saksi,” katanya.

Saat itu, Pengacara Visman Obation menambahkan, akan ada kejutan terkait kasus kliennya.

“Namun, aku akan memberitahumu beberapa kejutannya nanti,” katanya. Nikita Mirzani berharap Vadel Badjideh masuk penjara

Seperti diketahui, penyidik ​​Polres Metro Jakarta Selatan telah menerima seluruh hasil pemeriksaan Lolly.

Autopsi tersebut merupakan hasil laporan Nikita Mirzani terhadap Vadel Badjideh atas dugaan berhubungan seks dengan anak dan permintaan aborsi Lolly.

Jadi, penyidik ​​sudah menerima hasil meninggalnya RSCM. Hasil penyidikan lengkap sudah diterima penyidik ​​Polres Jakarte Selatan, kata PLH, Kabid Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi. .

Dari hasil pemeriksaan, penyidik ​​melanjutkan proses perkara Nikita Mirzani dalam gelar perkara.

Namun belum diketahui secara pasti kapan edisi ini akan keluar.

“Langkah selanjutnya setelah kita dapat adalah koordinasi dengan ahlinya yaitu penyusunan judul pokok bahasannya, karena penelitiannya kemarin kita angkat buktinya, lalu kita periksa buktinya, dan sekarang kita pasti ada tesnya. , mereka menyiapkannya. untuk judul subjek.

“Pokok perkaranya untuk mengetahui apakah ada kelompok kriminal atau tidak, maka perpindahan dari penyidikan ke penyidikan harus ada judulnya, judul perkaranya benar, itu tanggung jawab peneliti,” kata Nurma. Vadel Badjideh (kiri) dan Nikita Mirzani (kanan). (Kolase Berita Tribune)

Sementara itu, Nikita Mirzani memberikan pernyataan yakin Vadela bisa dijebloskan ke penjara.

Bahkan, Nikita menyuruh Vadel menikmati hari-hari terakhirnya bersama keluarga sebelum ditangkap.

“Mungkin beberapa minggu ini Vadel, kamu sudah bisa menikmati tidur di kasur, di rumah, menikmati lelucon bersama keluarga, menikmati tarian,” kata Nikita.

“Vadel sayangku, kamu akan menerima pahala atas apa yang telah kamu lakukan, ini adalah minggu terakhirmu,” tambahnya.

(Tribunnews.com/ifan/lanny)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *