Uskup Agung Jakarta: Lembaga Pendidikan Tak Hanya Bentuk Orang dengan Pengetahuan

Laporan reporter Tribunnevs.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEVS.COM, JAKARTA – Uskup Agung Jakarta, Ignatius Cardinal Suharjo, meminta Strada Society mengembangkan layanan pendidikan yang lebih baik dan komprehensif bagi masyarakat.

Ia menasihati Asosiasi Strada untuk memiliki “mata yang adil” yang memandang segala sesuatu sebagai peristiwa dengan mata iman.

“Tujuan didirikannya Perkumpulan Strada ini tidak hanya untuk membentuk manusia yang terpelajar tetapi juga manusia yang bertakwa,” kata Suharjo dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (25/05/2024).

Hal itu dijelaskan Suharjo dalam pidato syukurnya pada kesempatan perayaan 100 tahun Serikat Sengsara di Gereja Santa Maria Kenaikan atau Gereja Katedral di Jakarta Pusat.

Misa syukur dimulai pukul 07.30 – 09.00 VIT dipimpin langsung oleh Ignatius Kardinal Suhario, Pastor Benedictus Hari Juliavan, S.J., selaku Provinsial Serikat Yesus Indonesia, Pastor Josephus Ageng Marvata, S.J., selaku Presiden Wither Odnoe Asosiasi Beimus. sebagai direktur perkumpulan Strada, ayah dari St. Roi Djakaria, pr., selaku perwakilan mahasiswa, dan bapak mantan mahasiswa Ikatan Strada.

Dalam perayaan Syukuran kali ini, Asosiasi Strada mengusung tema “Sekolah Modern Berbasis Kebudayaan dan Pedoman Dasar Strada Menuju Akhir Kehidupan”.

Upacara syukuran ini dihadiri oleh 1.500 orang yang meliputi anggota, tamu undangan, pensiunan dan seluruh guru/staf Asosiasi Strada.

Sementara itu, Direktur Strada Society, Pastor Odemus Bei Vitono, S.J., mengatakan kegembiraan perayaan ini tercermin dari produk yang tepat dengan diluncurkannya buku tersebut.

Buku ini merupakan tesis jilid ke-2 tentang ‘Praktik Guru di Bidang Psikologi’, pandangan mahasiswa tentang ‘Pendidikan yang Disengaja sebagai Pengantar’ dan pandangan guru tentang ‘Gerakan Guru Menanggapi Tantangan Kontemporer’.

“Ketiga buku ini merupakan kekayaan Strada Association. Saya juga sangat berterima kasih kepada anak-anak yang hadir hari ini, semuanya tertarik dan bersemangat untuk berkarya sebaik-baiknya,” kata Romo Bey.

Selain Misa Syukuran ini, Persatuan Strada juga menggelar jalan kaki dari Gereja Katedral Jakarta menuju Kantor Pusat Strada di Jalan Gunung Sahari 88, Jakarta Pusat.

“Dibutuhkan komitmen dan tekad dari semua orang agar perayaan syukur ini benar-benar sukses,” kata Pastor Benedictus Harry Juliavan, S.J.

Dalam perjalanan panjang 100 tahun Strada Society, kita berharap mampu menjadi wajah baru yang segar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *