Usai Nikel-Timah, Pemerintah Segera Awasi Tata Kelola Bauksit hingga Emas Lewat Simbara

Reporter Tribunnews.com, Ismoyo melaporkan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pemerintah akan memperluas penerapan Sistem Informasi Pertambangan dan Batubara (SEMBARA) ke berbagai item yang diprakarsai oleh kementerian/lembaga.

Menteri Energi dan Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan, itulah sebabnya pemerintah terus berupaya memperbaiki Sambara.

Sebelumnya, satu-satunya yang terhubung ke sistem ini adalah batu bara. Kemudian isu ini diperluas untuk menangani timah dan nikel.

Menteri Arifin mengatakan Sambara akan menguasai pengelolaan mineral seperti tembaga, bauksit, dan emas di masa depan.

Hal itu disampaikannya pada Senin (22/7/2024) saat menghadiri acara pembukaan Sambara di Kementerian Keuangan di Jakarta.

“Sistem informasi tersebut terintegrasi dengan Sambara sejak Oktober 2023 dan digunakan untuk meningkatkan pelayanan perizinan, menciptakan pengelolaan pertambangan yang transparan, akuntabel, dan mampu meningkatkan pendapatan negara,” kata Arifin.

“Kami selanjutnya akan melengkapi mineral komoditi lainnya seperti tembaga, emas, bauksit, mangan dan lain-lain,” lanjutnya.

Menurut Arif, sistem tersebut sebenarnya sudah beroperasi sejak September 2023 dan saat itu belum mengintegrasikan pengelolaan komoditas batubara ke dalam suatu ekosistem.

Dengan menggunakan Sambara diharapkan dapat memantau kebijakan pemerintah melalui peningkatan pendapatan negara, peningkatan kepatuhan pelaku usaha dan efektivitas pengawasan bersama antar kementerian/lembaga.

Selain itu, sekaligus dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada badan usaha dengan menggunakan data minerba yang handal dan akurat di kementerian dan lembaga.

Sementara itu, aplikasi Sambara tercipta melalui integrasi berbagai kementerian atau lembaga seperti Kementerian Keuangan, Kementerian ESDM, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Perhubungan.

Program ini juga merupakan serangkaian proses pengelolaan minerba dari atas hingga bawah, termasuk pemenuhan kewajiban pembayaran dan proses pembersihan pelabuhan.

“Ini merupakan momen penting bagi sektor pertambangan dan batubara, yaitu diluncurkannya Sistem Informasi Sambara. Peluncuran sistem ini juga menunjukkan komitmen pemerintah dalam mengembangkan pengelolaan sumber daya alam yang lebih baik, andal, efisien, dan transparan.” Arifin

“Simbara tidak hanya sekedar sistem informasi, tetapi juga merupakan integrasi komprehensif berbagai proses bisnis pertambangan dari atas hingga bawah,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *