Update Timnas Indonesia U23 Vs Guinea: Ernando Ari Gagalkan Penalti Wakil Afrika, Skor Masih 0-1

TRIBUNNEWS.COM – Update skor Timnas Indonesia U23 vs Guinea, wakil Afrika kembali kebobolan penalti pada menit ke-72.

Penalti itu terjadi setelah Alfredo Diwanga dinilai melanggar Algasim Bah Guinea.

Bah sendiri berperan sebagai pemimpin gugatan ini.

Namun upaya Baa ditolak Ernando Iyer.

Gol tetap bertahan 1-0 hingga menit ke-82.

Kompetisi

Di babak pertama, anak asuh Shin Tae-yong terus mempertahankan benderanya dengan formasi 3-4-3.

Di lini depan, Rafael Strouk masih menjadi tumpuan utama Shen Tai Yong untuk menghancurkan gawang musuh dengan didukung Vitan dan Kelly.

Sedangkan Gini tampil dengan formasi terbaik 4-3-3.

Pada menit kedua, Guinea membukukan ancaman dari Aguibou Camara.

Sayangnya tendangan jauh Agebo Kamara masih melebar dari mistar gawang tim Indonesia.

Mohamed Ferrari menerima kartu kuning pertama pertandingan itu karena pelanggaran keras terhadap pemain Goya (7).

Sepuluh menit berselang, tim Indonesia masih belum mendapat peluang.

Tim Garuda nampaknya sudah lemah dan tinggal menunggu serangan kapan serangan dimulai.

Dalam waktu 12 menit, Ferrari bermain sangat baik dan menghancurkan waktu Guinea.

Lima menit berselang, giliran tim Indonesia yang mulai mengancam. Sayangnya tendangan Arhan masih terlalu lamban untuk ditepis kiper Guinea, Sumela Sela.

Pada menit ke-20, Vitan terjatuh akibat bertabrakan dengan pemain Guinea.

Karena itu, kepala Vitan harus diblokir karena ada gangguan.

Namun, hakim tidak menyatakan insiden tersebut bersalah.

Pada menit ke-29, tim Indonesia harus tertinggal 1-0 melawan Guinea melalui penalti karena Vietan melakukan pelanggaran terhadap lawan.

Alex Moriba yang mendapat penalti dengan mudah mengalahkan Ernando Arri.

Tertinggal 1-0, tim Indonesia kesulitan membongkar pertahanan Guinea.

Meski demikian, tim Garuda belum juga mampu mendobrak pertahanan lawan.

Tak ada gol lagi, skor tetap 1-0 untuk Guinea hingga turun minum.

Di babak kedua, Guinea kembali kebobolan penalti pada menit ke-72.

Alphendra Dewangga dinilai bersalah karena melakukan pelanggaran di kotak penalti.

Beruntung penalti tersebut berhasil diselamatkan oleh Ernando Iyer.

(Tribunnews.com/Guruh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *