TRIBUNNEWS.COM – Aktor Rizki Aditya mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan pada Kamis (21/11/2024) menanggapi kasus dugaan penelantaran anak yang dilaporkan Winnie Ariani.
Sesampainya di sana, Razki mendapati istrinya Seetra Kirana dan pengacaranya Irwan Irwan tanpa dirinya.
Saat ditanya kedatangannya, Rizki Aditya memilih bungkam dan hanya tersenyum ke awak media.
Erwan Erwan menjelaskan, kehadiran mereka di Polres Jakarta Selatan bergantung pada proses tes DNA yang dilakukan.
“Saya hanya ingin bertemu dengan penyidik laporan SP3 saat itu,” kata Erwan seperti dikutip dari YouTube SelebTubeTV.
Erwan menambahkan, tujuan kunjungan mereka untuk mengkaji laporan penganiayaan anak yang dilakukan Veni Ariani.
Namun Rezai tidak merinci laporan tersebut, namun tergantung tes DNA yang dilakukan.
“Tes DNA yang akan dilakukan pada tes DNA baru sudah dijadwalkan,” kata Erwan. Status hukum Rizki Aditya
Di sisi lain, kuasa hukum Rizki Aditya lainnya, Anna Sophia menyebut kliennya belum terbukti menelantarkan anaknya seperti yang didakwakan Veni Ariani.
Hal ini terungkap setelah Rizki ikut menangani kasus tersebut di Polda Metro Jaya.
“Sebelumnya, jawaban atas kasus tersebut sangat jelas, alhamdulillah tidak ada dasar karena Rizki bukan ayah kandungnya,” kata Anna, diambil dari YouTube Celeb Oncam News.
Anna menambahkan, Rizki bukanlah ayah dari ibu tersebut dan belum dapat dibuktikan secara ilmiah bahwa Rizki adalah ayah dari anak tersebut, sehingga dakwaan kelalaiannya tidak memenuhi syarat. Langkah hukum tambahan
Anna Sophia juga mengatakan Rizki Aditya siap menghadapi proses hukum terkait laporan darah tersebut, termasuk tes DNA.
“Kami sudah sepakat, kami menunggu kebenaran dari kuasa hukum penggugat. Sesuai penjelasan Anna, pesan ini kami kirimkan dan kami juga menanyakan di hadapan pimpinan perkara apakah kami siap untuk melakukan DNA.
Ia menegaskan, mereka berharap tes DNA bisa dilakukan secepatnya untuk mendapatkan kepastian hukum atas status anak tersebut.
(Tribunnews.com/Indah Aprilin) Konten ini dioptimalkan menggunakan kecerdasan buatan (AI).