Topan Shanshan Hantam Jepang, Penerbangan dan Kereta Api Dibatalkan, Ribuan Warga Dievakuasi

Tribe of Nass.com – Topan Shensen melanda Pulau Kyushu, Jepang pada Kamis (29/2024).

Topan melanda pada pukul 8 pagi. Badan Meteorologi Jepang mengatakan: “Topan melanda Kota Satsumatai dekat Badan Ilmiah Satsura dengan hujan lebat setiap jam.”

Dia kemudian memperingatkan bahwa hujan lebat akan mempengaruhi Kaisu dalam waktu 24 jam.

Akibat topan dan hujan lebat tersebut, satu orang hilang dan 39 orang luka-luka di Prefektur Kagoshima dan Miyazaki.

Sungai Meikawa juga terendam banjir, sehingga peringatan darurat dikeluarkan untuk kota Yufu di Prefektur Ota.

Perusahaan Tenaga Listrik Kyushu mengatakan pasokan listrik terputus akibat Topan Shanhan.

Lebih dari 250.000 rumah terkena dampak pemadaman listrik. Jangan naik angkutan umum

Hingga Jumat, Topan Shashan masih melintasi Jepang.

Hal ini menyebabkan hujan lebat dan mengganggu lalu lintas.

Kereta berkecepatan tinggi dihentikan di Kyushu, dan rute antara Tokyo dan Osaka tidak diizinkan beroperasi.

Selain kereta berkecepatan tinggi, layanan feri dan kereta api juga dibatalkan.

Di hari yang sama, Japan Airlines dan Ana membatalkan sekitar 600 penerbangan.

Perusahaan dan pabrik di Jepang juga berhenti beroperasi.

Terutama pabrikan mobil Toyota, Nissan dan Honda, serta pabrikan Tokyo seperti Tokyo Electron. Ribuan warga dievakuasi

Para pejabat telah membantu lebih dari empat juta orang untuk mempercepat proses ini.

Namun, Menteri Bencana Yoshifimi Matsumura menyebutkan jumlahnya, yakni sekitar 30.000 orang yang dievakuasi pada Kamis.

Topan tersebut diperkirakan akan melanda Tokyo, termasuk Tokyo, pada akhir pekan. Lebih dari 100 orang terluka

Badan Penyiaran Nasional Jepang, NHK, melaporkan 104 orang terluka akibat topan tersebut.

Topan Shenshan juga akan datang, akan datang, 4 orang dan dua rumah hilang, yang terhubung dengan referensi.

Di Teluk Kagoshima, seorang pria hilang setelah jatuh dari perahu kecil pada Rabu malam.

Mayatnya ditemukan oleh seorang pejuang Jepang di dekat pantai.

Orang lain berusia 80-an hilang di Chikwejojojojo Pahagh setelah terlihat di sungai.

Sebuah mayat ditemukan di sungai, dan pihak berwenang melanjutkan penyelidikan mereka.

Shansana adalah sistem topan terbesar ketiga yang melanda Jepang bulan ini.

Awal bulan ini, Jepang dilanda Topan Ampel yang mengganggu transportasi dan menyebabkan cedera serta kerusakan.

(Tribunius.com/Farrah Puri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *