Kalah di Irak, Shin Tae-yong Bilang Pemimpin Wasit: Tidak Adil!
Laporan jurnalis Tribunnews.com Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Timnas Indonesia kembali menghadapi Irak pada putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Duel tersebut akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (6/6/2024) pukul 16.00 WIB.
Secara statistik, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, kurang beruntung saat menghadapi Singa Mesopotamia, julukan tim Irak.
Baik di laga tim senior maupun laga kelompok umur belakangan ini, Shin Tae-yong gagal meraih kemenangan.
Pelatih asal Korea Selatan itu tak memungkiri dirinya dihantui dengan rekor buruknya melawan Irak. Meski demikian, Shin Tae-yong juga menyinggung kepemimpinan wasit yang dinilainya bias, khususnya saat Piala Asia U23.
Menurut saya, kami kalah dari senior Irak dan kami juga kalah dari tim U-23, kata Shin Tae-yong.
“Untuk U-23 sebenarnya kami kalah karena kesalahan keputusan wasit,” ujarnya di grup media di Lapangan B, Komplek GBK, Senayan, Jakarta, Selasa (28/5/2024).
Shin Tae-yong sebelumnya tidak bisa bermain untuk Indonesia melawan Irak pada leg pertama kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Tim Garuda dikalahkan 1-5 di kandang sendiri oleh Singa Mesopotamia.
Hasil tersebut hampir terulang saat Indonesia menghadapi Irak di babak penyisihan grup Piala Asia 2023 saat itu, Timnas Garuda kalah dengan skor 1-3.
Terbaru, Shin Tae-yong gagal membawa Timnas U23 Indonesia meraih kemenangan melawan Irak U23 dalam perebutan tempat ketiga Piala Asia U23 2024.
Laga yang diwarnai kontroversi oleh wasit itu berakhir dengan kemenangan 2-1 bagi Irak, sekaligus memupus harapan Indonesia untuk otomatis tampil di Olimpiade Paris.
Berkaca pada laga U23, Shin Tae-yong berharap wasit yang akan memimpin laga selanjutnya bersikap adil.
Jika wasit di lapangan bisa menjalankan tugasnya dengan baik, Shin Tae-yong mengaku bisa membawa timnas Indonesia meraih kemenangan.
Kali ini mungkin wasit bisa mengambil sisi (adil) untuk kedua belah pihak secara adil, 50-50. Barulah saya bisa mencoba untuk menang, kata Shin.
—