TRIBUNNEWS.COM – Thomas Tuchel telah dikukuhkan sebagai manajer baru Inggris.
Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) akan mengumumkan nama-nama mantan pelatih Bayern Munich dalam waktu dekat.
Dia telah setuju untuk menjadi manajer The Three Lions berikutnya, mulai 1 Januari setelah menyetujui kontrak berdurasi 18 bulan.
Ketika Thomas Tuchel mengambil alih sebagai manajer Inggris, dia akan mendapatkan setengah dari penghasilannya di Chelsea.
Namun gaji tersebut sama dengan yang diterima Southgate selama menjabat. Pelatih kepala Bayern Munich Thomas Tuchel melambai ke pinggir lapangan saat pertandingan perempat final Liga Champions UEFA melawan Manchester City di Stadion Etihad pada 11 April 2023. (Paul Ellis/AFP)
Menurut laporan “Sun”, gaji tahunan Tuchel akan mencapai 5 juta pound, yaitu sekitar 101 miliar dong.
Sementara itu, Lee Carsley akan tetap menjalankan tugasnya dan menyelesaikan beberapa pertandingan di UEFA Nations League 2024/2025 hingga Tuchel resmi mengambil alih pada Januari mendatang.
Carsley memutuskan untuk tidak menggantikan Southgate secara permanen, menandakan ia berharap bisa kembali ke posisi pelatih timnas Inggris U-21.
“Saya pernah melatih tim U-21 dan saya sangat senang dengan pekerjaan saya,” kata Lee Carsley seperti dikutip The Sun.
“Saya adalah pegawai FA dan dia meminta saya untuk mengambil alih tim senior. Ini suatu kehormatan. Ini momen paling membanggakan dalam karier saya.”
“Saya benar-benar merasa terhormat mendapat kesempatan mengelola tim senior,” tambahnya.
“Saya berada dalam posisi yang sangat beruntung karena saya ada di sini dan saya dapat melihat seberapa besar potensi yang dimiliki tim ini.”
“Ini adalah salah satu pekerjaan terbaik dalam sepak bola. Tidak banyak pekerjaan yang memberi Anda peluang untuk menang.
Pelatih Inggris menambahkan: “Saya yakin manajer baru memiliki peluang bagus untuk menang dan kami pantas mendapatkan manajer terbaik di sini.”
Dilihat dari kiprah Tuchel, ia sudah tidak asing lagi dengan kepergian kontroversial.
Sebelumnya, Tuchel meninggalkan Bayern Munich setelah gagal meraih gelar juara pada musim 2023/2024.
Saat melatih Chelsea, Tuchel dipecat secara brutal pada September 2022 setelah gagal menjalin hubungan baik dengan pemilik baru klub.
Tidak hanya itu, Tuchel juga memiliki perbedaan pendapat di dewan, yang juga menyebabkan kepergiannya dari Mainz dan Borussia Dortmund di Jerman. Berikutnya adalah raksasa Prancis Paris Saint-Germain (PSG).
Tuchel akan tercatat sebagai pelatih asing terbaik Inggris dalam sejarah sejak abad ini.
Eriksen menukangi The Three Lions dari tahun 2001 hingga 2006, sementara Fabio Capello menugaskan The Three Lions dari tahun 2007 hingga 2012.
Inggris gagal mencapai semifinal di turnamen besar di bawah asuhan manajer mereka, sementara mereka telah mencapai semifinal tiga kali di bawah asuhan Southgate.
Masih harus dilihat apakah Tuchel mampu mengubah wajah sepak bola timnas Inggris.
(Tribunnews.com/Ali)