Thailand Open 2024 – Bagas/Fikri Pantang Terlena dengan Status Istimewa, Utusan China Jadi Momok

TRIBUNNEWS.COM – Bagas Maulana/Shohibul Fikri tidak akan berpuas diri dengan status istimewa yang akan mereka terima di Thailand Open 2024.

Pada turnamen Super 500, pasangan unggulan kedua adalah rekan senegaranya Fajar Alfian.

Sebaiknya aktifkan mode waspada, sebenarnya ampas tebu/pikiran sedang dalam keadaan berbahaya. Ganda Tiongkok bisa menimbulkan masalah bagi juara Inggris 2022 itu.

Sebelumnya, karena tak banyak pemain ganda putra elite di Thailand Open 2024, Baga/Fikri akhirnya menyandang status unggulan kedua.

Soal rangking, jika tidak ada pemain elite, maka keduanya mungkin bukan favorit. Muhammad Shohibul Fikri dan Bagas vs Maulana He Jiting dan Ren Xiangyu di Final Piala Thomas dan Uber pada 5 Mei 2024. (Foto oleh WANG Zhao / AFP) (AFP/WANG ZHAO)

Namun Bagas/Fikr merasa mendapat berkah karena menjadi unggulan kedua di turnamen ini.

Status tersebut sebenarnya cukup menguntungkan bagi Baga/Think karena keduanya belum pernah berhadapan dengan pemain elite di babak awal.

Setidaknya perempat final dijamin.

Namun ampas tebu/fikri masih belum siap meski sudah meraup untung.

Berpikir untuk bermain di Piala Thomas 2024, Bagas/pikirannya tak runtut.

Meski terkejut dengan mengalahkan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India), keduanya tampil lamban setelahnya.

Serta menghadapi Kang Min-Hyuk/Seo Seung-Jae (Korea) di babak perempat final, keduanya dikalahkan dengan mudah.

Sayangnya, Baga/Fikri langsung kalah setelah baru memainkan dua laga dan gagal mencetak satu poin pun untuk Indonesia.

Sementara di babak final, Bagas/Fikri kembali diadu dengan He Ji Ting/Ren Xiang Yu (China) yang kembali bernasib sial.

Baru menjalani dua laga, Baga/Fikri menelan pil pahit dan gagal mengantarkan gelar juara kepada Thomas Indonesia.

Agar Bagas/Fikri tidak merusak performa apiknya di Thailand Open 2024.

Hingga pengundian Thailand Open 2024, Bagas/Fikri berada satu pool dengan He/Ren.

Jika Bagas/Fikri lolos ke babak semifinal tanpa hambatan, berpeluang bertemu Dubes China.

Dari segi rekor pertandingan dan rating saja, level Baga/Fikri dan He/Ren memang sama. Pasangan putra Tiongkok He Ji Ting/Ren Xiang Yu di Thailand Masters 2024. (Instagram @hejitings)

Soalnya performa Bagas/Fikri tak sebaik data yang diuji BWF.

Tugas Aryono Miranat adalah menyadarkan murid-muridnya agar kembali ke jalan kejamnya.

Dalam dua edisi berturut-turut Thailand Open, selalu ada wakil ganda putra yang mencapai final.

Fajar/Rian mencapai final 2022 namun kalah dari Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang).

Begitu pula dengan Baga/Fikri yang mencapai final Thailand Open 2023 namun kalah dari Liang Wei Keng/Wang Chang (China).

Menarik dinantikan bagaimana Bagas/Think akan berusaha kembali menampilkan permainan terbaiknya dan kembali meraih podium pertama.

Sebab sejauh ini Bagas/Think sepertinya menjadi satu-satunya spesialis runner up setiap kali lolos ke final.

Terakhir, Bagasse/Fikri menjadi Juara All England 2022.

Artinya, Bagas/Fikr sudah kurang lebih dua tahun menyandang gelar juara di BWF World Tour. Hasil Undian Ganda Putra Thailand Open 2024

– Leo Carnando/Daniel Martin (Indonesia) vs Kualifikasi 3 (Q3)

– Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) vs Ming Che Lu/Tang Kai Wei (Taiwan)

– Nur Mohd Azriyn/Tan Wee Kiong (Malaysia) vs Sabar Karyaman/Reza Pahlevi (Indonesia)

– Kualifikasi 2 (Q2) vs Bagas Maulana/Shohibul Fikri (Indonesia)

(Tribunnews.com/Niken)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *