Laporan reporter Tribunnews.com, Abdi Rinda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Polisi mengungkap motif pembunuhan yang dilakukan NYP (28) terhadap wanita OpenBO bersama R (35) yang jasadnya ditemukan di Dermaga Pier Island, Pulau Seribo.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kompol Adi Ari Syam Andrade mengatakan, korban dirugikan dalam mengatur pelayanan terhadap korban.
Motif kasus pembunuhan perempuan yang ditemukan jenazah di pulau terpencil itu adalah sakit hati, kata Adi Ari dalam keterangannya, Selasa (24/4/2024).
Adi mengatakan, saat itu pelaku menyuruh jasa korban untuk melakukan hubungan seksual sebanyak satu kali.
Namun setelah hubungan berakhir, korban meminta harga lebih tinggi dari yang disepakati, ujarnya.
Tersangka, kata Adi Ari, tak terima saat korban meminta harga yang tidak sesuai dengan kesepakatan awal.
“Pelaku tidak terima karena korban meminta lebih dari yang disepakati, kemudian terjadi adu mulut hingga akhirnya pelaku mencekik korban hingga meninggal dunia,” ujarnya.
Sebelumnya, jenazah seorang perempuan ditemukan di Dermaga Ujung Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan pada Sabtu (13/4/2024) sore.
Korban ditemukan dengan wajah dimutilasi oleh orang yang sedang snorkeling.
Jenazah ditemukan warga sekitar sepulang dari aktivitas snorkeling, kata Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP Jarot Singkoo dalam keterangannya, Senin (15/4/2024).
Belakangan, identitas korban diketahui, yakni R (35), warga Tasikmalaya, Jawa Barat.
Terpisah, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu mengatakan, jika korban diketahui berprofesi sebagai perempuan, ia ‘buka BO (booking out)’.
Berdasarkan informasi, korban sering berangkat kerja bersama pacarnya di Bexi saat BO buka, ujarnya.
Saat itu, polisi menangkap tiga orang, dua di antaranya merupakan pacar dan satu orang lagi merupakan klien korban.
Namun Rowan tak merinci identitas para terduga pelaku yang kini tengah diperiksa intensif.
“Dua orang merupakan pacar korban dan satu orang merupakan klien korban,” ujarnya.
Setelah sekian lama tertunda, polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan atas inisiasi NYP (28).
Tersangka ditangkap di kawasan Gogok, Kabupaten Limapola Kota, Sumatera Barat pada Kamis (18/4/2024) dan kini ditahan.