Terlalu Bagus untuk Man United, Casemiro Mending Angkat Kaki dari Tim Erik ten Hag Akhir Musim Ini

TRIBUNNEWS.COM – Krisis pemain yang dialami Manchester United memaksa Casemi bermain sebagai bek tengah saat menghadapi Crystal Palace di Selhurst Park, Selasa (5/7). Alhasil, Manchester United kalah 4-0 dan Casemiro melakukan kesalahan fatal hingga berujung gol pemain Crystal Palace.

Apa yang direncanakan Erik ten Hog ​​tidak berjalan sesuai rencana, pertandingan yang diharapkannya jauh dari kenyataan, Manchester United hancur dengan segala catatan sejarah buruk yang menghantuinya.

Hasil ini membuat Manchester United berada di jalur kekalahan terbanyak mereka dalam satu musim sejak Premier League dengan 13 pertandingan dan dengan 3 pertandingan tersisa musim ini, masih ada ruang untuk lebih banyak kekalahan.

Kiper Andre Onan telah mencetak 81 gol di semua kompetisi musim ini, menurut catatan BBC, terbanyak dalam satu musim sejak 176/1977 (juga 81 gol). Gelandang Manchester United no. 18 Casemiro (tengah) dan rekan satu timnya bereaksi usai pertandingan sepak bola Grup A Liga Champions UEFA melawan tuan rumah Bayern Munich, 20 September 2023. (CHRISTOF STACH/AFP)

Pergantian Casemiro di posisi bek tengah oleh Erik ten Haag adalah sebuah kesalahan fatal, namun ia tidak dapat menahannya karena keterbatasannya.

Harry Maguire adalah bek tengah Manchester United terbaru yang mengalami cedera, dan hasil tadi malam mungkin membuat Casemiro teringat.

Goal International memberi nilai 2 dari 10 atas buruknya penampilan Casemi malam itu.

Tak bisa dipungkiri, dua dari 4 gol Crystal Palace merupakan hasil karya mantan pemain Real Madrid tersebut.

Casemiro, yang memiliki masa cemerlang di Real Madrid, tampaknya menjadi korban dukungan pemain Manchester United di bawah manajer saat ini Erik Ten Hag.

Sulit membayangkan bagaimana dia bisa berkarier di Manchester United setelah ini, tulis Goals.

“Dia sering diserang dan memberi Palace banyak peluang yang mereka cari,” katanya.

Sementara itu, Erik ten Hag menegaskan tidak akan menghakimi salah satu pemainnya, termasuk Casemiro, karena permainan sepak bola adalah tentang tim, bukan individu.

“Itu adalah permainan tim yang tidak tepat, kami membuat kesalahan besar. Kami tidak mengikuti rencana dan naskah. Kami memiliki kesalahan individu, tapi kami harus saling menutupi, kami saling mengecewakan,” dia berkata di sana. Den Haag, mengutip The Guardian.

Mantan pemain Liverpool Jamie Carragher yakin Casemiro memiliki 3 pertandingan dalam perjuangan Manchester United musim ini.

Tiga laga yang akan membawa Manchester United ke jalur tergelap (rekor buruk) atau bersaing di Eropa musim depan.

Casemiro harus mempertimbangkan apakah sebaiknya bertahan di Manchester United atau menurut Carragher.

Saya pikir Casemiro perlu tahu malam ini bahwa dia hanya punya tiga pertandingan hebat tersisa, kata Carragher seperti dikutip BBC.

“Dua pertandingan liga berikutnya dan final Piala FA, maka dia harus berpikir saya harus pergi ke MLS atau Arab Saudi.”

“Ini harus dihentikan karena kita sedang menyaksikan salah satu hal terbesar di zaman kita. Saya selalu ingat pepatah: ‘Berhenti bermain sepak bola sebelum Anda berhenti,'” jelasnya.

“Dia seharusnya tidak membiarkannya begitu saja. Dia pemain yang terlalu bagus untuk muncul di Crystal Palace dan menertawakan mereka.”

“Dia harus menghentikannya,” desak Carragher. Gelandang Manchester United no. 18 Reaksi Casemiro atas kekalahan mereka saat ia pergi setelah pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester United dan Brighton dan Hove Albion pada 16 September 2023 di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris. Brighton memenangkan pertandingan 3:1. . (Nafta SCARFF/AFP)

Kontrak Casemiro dengan Manchester United akan berakhir pada 30 Juni 2026.

(Tribunnews.com/Sina)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *