Teka-teki alasan pengunduran diri Kepala Otorita IKN dan delapan hal yang perlu diketahui

Sejarah alasan Presiden Badan Ibu Kota Kepulauan (IKN) Bambang Susantonu dan Wakil Presiden IKN Doni Rahjo mengundurkan diri dari jabatannya masih belum terjawab.

Pengumuman pengunduran diri Bambang Susantono dan Doni Rahjo pada Senin (03/06) disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Pratikano.

Namun menurut kabar, keduanya belum membeberkan alasan pengunduran dirinya.

Hingga Senin (03/06) sore, Bambang dan Dhoni belum memberikan keterangan mengenai alasannya.

Bambang dan Doni dilantik Presiden Jokowi sebagai presiden dan wakil presiden pemerintahan IKN pada 10 Maret 2022-2027 untuk periode 2022-2027.

Berikut beberapa fakta pengunduran diri mereka: Apa alasan pengunduran diri mereka?

Menteri Luar Negeri Pratikano mengatakan Presiden Joko Widodo sudah menerima dua surat pengunduran diri.

Menurutnya, Dhoni dulu yang mengutusnya, lalu Bambang.

Namun menurut kabar, keduanya belum membeberkan alasan pengunduran dirinya.

“Iya, kalau namanya tidak disebutkan di surat itu, kami juga tidak tahu,” ujarnya.

Dia menjelaskan, Jokowi telah menandatangani Keputusan Presiden (Capris) yang membatalkan masa jabatan keduanya. Apakah ini ada hubungannya dengan peringatan 17 Agustus di IKN?

Tak dijelaskan alasan mundurnya Bambang dan Dhoni, wartawan ditanya apakah mengganggu rencana peringatan IKN pada 17 Agustus 2024.

“Tidak [per 17 Agustus], beda,” kata Basuki Hadimuljon yang baru saja dilantik sebagai Pejabat Sementara (Plt) Pimpinan IKN.

Pernyataan itu disampaikan Basuki pada Senin (03/06) usai mengumumkan pengunduran diri Bambang dan Dhoni di Kantor Presiden, Jakarta. Dia dan Protecno mengeluarkan siaran pers bersama.

Basuki menjelaskan, hingga saat ini belum ada perubahan pada perayaan kemerdekaan Indonesia yang akan berlanjut di kota baru tersebut.

Ia menambahkan, pemerintah akan melakukan simulasi upacara kemerdekaan IKN. Siapa Pengganti Bambang dan Dhoni di IKN?

Selain mengumumkan posisi Bambang dan Dhoni, Menlu Pratikano juga mengumumkan siapa yang akan menggantikan posisi mereka.

Menurut dia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Menteri PUPR Basuki Hadimoljon sebagai Ketua IKN.

Jokowi juga menunjuk Wakil Menteri Pertanian dan Perencanaan Wilayah (ATR) Raja Juli Antony sebagai kepala IKN.

Sebagai Menteri Luar Negeri, Basuki dan Raja Julie Anthony akan memegang jabatan tersebut hingga akhir masa Presiden IKN dan Wakil Presiden IKN terpilih.

“Kita akan lihat perbaikannya,” kata Pratikno. Apa peran utama Basuki dan Raja Julie Anthony?

Sebagai Ketua IKN, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljoon mendapat tugas dari Presiden Joko Widodo untuk melaksanakan rencana pembangunan di kota-kota di Indonesia dengan mengatasi permasalahan lahan daerah dan segera membentuk pemerintahan daerah khusus IKN. mungkin.

Basuki menjelaskan percepatan pembangunan IKN berfokus pada “perancangan perkotaan yang dapat memberikan manfaat positif bagi masyarakat”.

Namun menurutnya, pelaksanaan program tersebut terkendala permasalahan lahan untuk investasi di IKN.

Untuk mengatasi hal tersebut, Presiden Jokowi menunjuk Wakil Menteri Pertanian dan Perencanaan Daerah Raja Juli Anthony sebagai kepala IKN, kata Basuki.

Menurut Basuki, investor membutuhkan status hukum atas tanah di IKN untuk mengamankan investasinya.

Katanya: “Jadi, kita berdua akan segera memutuskan situasi tanah di IKN, apakah akan dijual atau disewakan? Kita ingin mempercepat prosesnya agar investor tidak ragu untuk berinvestasi lebih banyak.”

Selain itu, keduanya berupaya mempersiapkan cikal bakal konsep Pemerintah Daerah Khusus (Pemdasus) IKN, dengan adanya pemindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN.

“Karena begitu Peraturan Presiden (Peraturan Perundang-undangan) IKN ditandatangani oleh Presiden, maka IKN akan menjadi embrio Pemda. IKN tidak serta merta menjadi Pemda karena menjadi tanggung jawab OIKN untuk pengembangan IKN. katanya.

Basuki menambahkan, Pemda akan bersiap melepaskan tanggung jawab kerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri. Apa pekerjaan baru Bambang Susanto?

Kepada awak media, Menlu Pratikano mengatakan Bambang Susantonu akan mendapatkan pekerjaan baru setelah mengundurkan diri dari pekerjaan lamanya.

Bambang akan bekerja langsung membantu Presiden dalam memperkuat kerja sama internasional dalam rangka pengembangan IKN.

“Pak Bambang Susanto akan mendapat pekerjaan baru, untuk mendampingi langsung Presiden memperkuat kerja sama internasional dalam rangka mengembangkan IKN,” kata Pratikno. Bagaimana pengaruh pengunduran diri tersebut terhadap proyek IKN?

Basuki Hadimuljoon yang baru saja dilantik sebagai Ketua Badan Ibu Kota Kepulauan berharap kepercayaan investor tetap tinggi setelah Bambang dan Dhoni Rahjo mengundurkan diri.

“Tapi menurut saya tidak ada masalah. Saya harap ini menambah kepercayaan diri karena mereka sedang mengganti pimpinan dan wakil presiden,” kata Basuki. ujar Basuki.

Dijelaskannya, peran Direktur Eksekutif IKN tidak berbeda dengan pekerjaan yang dilakukan Bambang Susantos sebagai mantan pimpinan. Sejauh mana kemajuan proyek IKN?

Basuki menambahkan, saat ini progres pembangunan IKN tahap 1 dan 2 dengan menggunakan dana APBN sudah mencapai 80%.

Presiden Joko Widodo yang rencananya akan membuka beberapa tempat pada Senin hingga Rabu 5 Juni 2024, tidak akan bermalam di lokasi pengungsian, melainkan di rumah Presiden.

Basuki mengatakan, “Kalau begitu, Presiden mau ke IKN, jadi kediamannya bukan di kamp tapi di rumah Presiden, itu tandanya dia siap.”

Basuki dan Wakil Presiden ATR Raja Julie Anthony berupaya menyelesaikan permasalahan pertanahan dan membentuk pemerintahan khusus di wilayah IKN.

Pengungkapan sifat lahan akan mengarah pada investasi masa depan di IKN, kata Basuki. Siapa Bambang Susanto?

Sebelum bergabung dengan IKN, Bambang dikenal luas sebagai ahli di bidang perencanaan infrastruktur dan transportasi.

Bambang juga menjabat sebagai Wakil Presiden Bank Pembangunan Asia (ADB) yang berspesialisasi dalam manajemen pengetahuan dan pembangunan berkelanjutan.

Sedangkan Dhony Rahajoe adalah manajer senior sebuah perusahaan swasta yang bergerak di bidang properti di Indonesia bernama Cinermus Land.

Bambang Susanto merupakan lulusan teknik sipil tahun 1987 dari Institut Teknologi Bandung (ITB).

Dia kemudian melanjutkan sekolah pascasarjana di Universitas California, Berkeley, menerima gelar master dalam bidang perencanaan wilayah pada tahun 1996.

Selain itu, beliau juga memperoleh gelar master di bidang teknik transportasi dari universitas yang sama pada tahun 1998.

Pada tahun 2000, Bambang mendapat gelar doktor di bidang perencanaan infrastruktur dari University of California.

Di pemerintahan, kiprah Bambang terutama di bidang perencanaan infrastruktur dan transportasi.

Pada tahun 2004-2010, beliau menjabat sebagai Presiden Asosiasi Transportasi (MTI).

Pada saat yang sama, beliau juga menjabat sebagai Direktur Perekonomian Bidang Kerjasama Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah pada tahun 2007-2010.

Pada periode kedua pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yakni pada tahun 2009, Bambang Susantu menjabat sebagai Wakil Menteri Perhubungan.

Bambang juga menjabat Direktur Perhubungan setelah Menteri Perhubungan Everett Ernest Mangindan mengundurkan diri saat terpilih menjadi anggota DPR periode 2014-2019.

Pada tahun 2015, Bambang bergabung dengan Asian Development Bank, sebuah bank multinasional yang didedikasikan untuk mengurangi kemiskinan di Asia dan kawasan Asia-Pasifik.

Pada tahun 2015 hingga 2022, beliau menjabat sebagai Wakil Presiden Manajemen Pengetahuan dan Pembangunan Strategis di Asian Development Bank (ADB).

Ia bertanggung jawab mengelola Departemen Pembangunan Berkelanjutan dan Perubahan Iklim, Departemen Riset Ekonomi dan Kerjasama Regional, dan Departemen Hubungan Eksternal.

Selain itu, Bambang Susanto juga aktif menulis beberapa buku mengenai infrastruktur dan transportasi. Dan siapakah Dhoni Rahjo?

Diposting di website Sinar Mass Land, salah satu perusahaan terbesar di Indonesia, Doni Rahjo adalah Direktur Kantor Presiden Sinar Mass Land. Ia juga diketahui pernah ikut serta dalam proyek BSD City.

Seperti dilansir Kompas.com, Dhoni merupakan lulusan Teknik Arsitektur Institut Teknologi Ikatan (ITB) tahun 1984.

Dhoni bekerja di PT Bumi Sarpong Damai Tbk (BSDE) yang merupakan bagian dari Sinar Mass Land.

Pada tahun 2021, sebelum UU IKN diundangkan oleh DPR dan ditandatangani oleh Jokowi, pemerintah telah mengunjungi beberapa lokasi yang dibangun oleh Sinar Mass Land dan Doni Rahjo sebagian besar berpartisipasi atas nama perusahaan tersebut.

Pada tanggal 7 Oktober 2021, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPNAS) Saharso Monwarfa mengunjungi BSD City.

Menurut situs Sinar Mass Land, kunjungan tersebut untuk melihat pemanfaatan bangunan hijau di kawasan BSD Green Office Park.

Hal ini sejalan dengan rencana pemerintah untuk membuka kawasan perkantoran di Ibu Kota Negara (IKN) baru di Provinsi Kalimantan Timur. Dalam pendirian IKN, pemerintah memastikan lingkungan sekitar menjadi faktor penting.

Pada 19 Oktober 2021, tim Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mengunjungi Kantor Pemasaran BSD City.

Kunjungan kerja ini dilakukan dalam rangka mempelajari pembangunan pengembangan kota mandiri baru, salah satunya Proyek Kotapraja BSD.

“Hal ini sejalan dengan rencana pemerintah membangun proyek Ibu Kota Negara (IKN) baru di Provinsi Kalimantan Timur,” kata Sinar Mass Land dalam keterangannya di situsnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *