Tari Jabar Buka BRI Liga 1 2024/25, Semangat Bobotoh, Stadion Si Jalak Harupat Menyala
Laporan reporter Tribunnews.com Alfarizi AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kompetisi sepak bola papan atas Indonesia, BRI Liga 1 2024/25, resmi dibuka di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (08/09/2024).
Rangkaian acara pembukaan Liga 1 dibuka dengan tarian khas Jawa Barat seperti tari Sisingan yang diiringi lagu khas Sunda.
Sekitar 200 penari atau pengisi acara meramaikan pembukaan Liga 1 yang mempertemukan 18 klub.
Penari Sisingan membawa bendera klub-klub Liga 1 musim ini, termasuk tiga tim promosi: PSBS Biak, Malut United FC, dan Semen Padang.
Selain itu, sebelum laga Persib Bandung vs PSBS Biak juga ada penampilan Lady Rara dan Lesta Keyora yang bernyanyi untuk menghibur penonton.
Lady Rara dan Lesty Keyora pun memimpin sesi tersebut dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan beberapa lagu penyemangat.
Bobotoh yang datang langsung tampak antusias menyaksikan aksi pembuka yang dibawakan para pengisi acara.
Gelaran Liga 1 resmi dibuka dengan kick off oleh CEO PT LIB Ferry Paulus, Wakil CEO PSSI Zainudin Amali, CEO Indosiar Imam Sudjarvo dan para petinggi BRI. Hal ini diharapkan dapat dipromosikan di dalam kelas
CEO PSSI Eric Thohir berharap musim ini menjadi pendorong kemajuan Liga 1 tingkat Asia.
Eric Tohir mengatakan jika liga berhasil menerapkan sejumlah aturan baru, kualitas klub peserta bisa lebih kompetitif di kompetisi Liga Asia.
Secara khusus, pria yang juga menjabat Menteri BUMN ini meminta kesempatan kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator untuk meningkatkan kualitas Liga 1 menjadi peringkat 2 ASEAN dan peringkat 12 Asia.
Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) mempublikasikan peringkat kompetisi antarklub Asia musim 2023/24 pada Mei tahun lalu.
Liga Indonesia berada di peringkat 28 benua Asia dan keenam Asia Tenggara (ASEAN).
“Tujuan utamanya adalah meningkatkan kualitas liga kita untuk menaikkan levelnya di Asia dan ASEAN. Dan tidak hanya itu saja,” kata Eric Tohir, Selasa (6/08/2024) saat meresmikan BRI Liga 1 2024/2025 di Jakarta.
“Persaingan yang aman dan nyaman bagi penonton tetap menjadi prioritas di setiap musim liga baru,” jelasnya.
Eric pun mengatakan, pihaknya kini “mengintervensi” Liga 1 agar bisa bersaing di Asia Tenggara bahkan Asia.
Berbagai program juga telah dilaksanakan PSSI seperti peningkatan kemampuan wasit untuk menciptakan iklim sepak bola yang baik di Liga 1.
Lebih lanjut, penggunaan VAR pada musim 2024/25 diharapkan dapat mendorong pertandingan yang bersih dan bertanggung jawab.
“Setelah setahun lebih membenahi timnas, kini saatnya PSSI membenahi liga,” kata Eric.
“Ketika saya dipercaya menjadi presiden, saya ingin memiliki liga yang bersih, jadi kami mulai dengan meningkatkan kualitas wasit, wasit yang bersih, dan asuransi kesehatan. Ini tentang melindungi hakim kita,” jelasnya.