Tantangan Indah Permatasari Saat Syuting Film Sakaratul Maut, Kepala Pusing dan Wajib Berbahasa Jawa

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Inda Parmatasari menjadi pemeran utama dalam film horor Sakartul Maut karya sutradara Siddharth Tata.

Dalam film yang rilis 1 Agustus 2024 itu, Inda Permatasari berperan sebagai Retno, putri Pak Wairo yang mengalami koma akibat kecelakaan.

Inda mengatakan, peran Retno adalah sebagai guru, namun ia harus menghadapi ayahnya, Pak Wirio, yang koma dan sekarat.

“Ini proyek yang menyenangkan, film horor yang saya syuting dengan senang hati,” kata Inda Parmatasari, Selasa malam (30 Juli 2024) saat ditemui di XXI Epicenter Kuningan, Jakarta Selatan.

Inda menuturkan, baru kali ini dirinya memerankan tokoh seperti Retno yang harus fasih berbahasa Jawa dan juga melakukan adegan aksi.

Seorang perempuan berumur 27 tahun mengatakan bahwa saya memiliki sifat yang sulit, berbicara bahasa jawa bukanlah kemampuan saya.

Istri Ari Kritting menuturkan, dalam cerita film tersebut, tokoh Sakartul Moot Reto sedang mencari solusi atas perbuatan ayahnya agar Pak Vireo bisa meninggal dengan tenang.

“Aku pusing saat syuting. Banyak adegan aksi, kepalaku patah, aku berkelahi dengan pisau dan melakukan hal-hal lain. Tapi alhamdulillah aku melakukannya dengan aman tanpa pemeran pengganti,” jelasnya.

Ada adegan Inda Parmatasari berkali-kali membenturkan kepalanya ke pintu. Ia bersyukur semuanya berjalan baik.

“Tapi ini soal keselamatan, pengelola selalu mengingatkan kalau aman. Soalnya pintu pengganti, bukan pintu tetap, jadi aman, tidak ada sekat.”

Film tersebut dibintangi oleh Sakartul Maut Inda Parmatasari, Della Dartian, Claresta Tuffan dan lainnya. (WARTAKOTALIVE/ARI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *