Sungai Seine Tercemar, Berikut Informasi Seberapa Berbahayanya Bagi Atlet Olimpiade

Laporan: Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Di Paris, Sungai Seine terus diuji sebagai sungai berbahaya bagi atlet Olimpiade, khususnya E. coli.

Laporan kesehatan, triatlon perorangan putra yang sebagian diadakan di Sungai Seine, ditunda karena kualitas air yang buruk.

Semua perairan dapat terkontaminasi bakteri dan virus, sehingga tidak aman bagi manusia untuk berenang.

Sungai Seine yang menjadi ikon Paris tetap menjadi latar belakang kontroversi Olimpiade karena buruknya kualitas air dan masalah polusi.

Sebenarnya pencemaran air bukanlah hal baru di Sungai Sein.

Berenang di sungai Paris telah dilarang selama lebih dari seratus tahun karena polusi.

Penyelenggara Olimpiade memberi lampu hijau pada sungai itu untuk berenang setelah sembilan tahun dan investasi sebesar $1,5 miliar untuk membersihkannya.

Walikota bahkan pergi berenang pada pertengahan Juli untuk memamerkan kebersihan barunya.

Meskipun Sungai Seine secara resmi diizinkan untuk pengujian pada hari-hari menjelang Olimpiade, hujan lebat memperumit masalah. 

Menurut NPR, sistem air kota yang sudah ketinggalan zaman ditambah dengan hujan lebat yang tidak biasa menyebabkan limbah yang tidak diolah masuk ke sungai.

Seberapa berbahayakah berenang di air yang tercemar?

Berenang di air yang terkontaminasi E. E. coli meningkatkan risiko infeksi, yang dapat menyebabkan gejala gastrointestinal seperti kram perut, diare, mual, dan muntah. 

Namun, air dapat menjadi rumah bagi sejumlah polutan lainnya. 

“Anda bisa sakit karena berbagai infeksi bakteri dan virus,” kata Schaffner, pakar penyakit menular dan profesor di Vanderbilt University School of Medicine, Kamis (1/8/2024). 

Penyakit lain yang dapat disebabkan oleh berenang di air yang terkontaminasi antara lain: Salmonellosis

Infeksi bakteri yang disebabkan oleh Salmonella, yang dapat menyebabkan demam dan diare parah, serta gejala campylobacteriosis lainnya 

Penyakit bakteri yang disebabkan oleh Campylobacter, yang menyebabkan diare. Shigellosis

Penyakit yang disebabkan oleh bakteri Shigella yang menyebabkan demam, sakit perut dan diare. Leptospirosis

Penyakit bakteri ini menyebar melalui interaksi dengan air (atau makanan) yang terkontaminasi yang mengandung urin hewan yang terinfeksi.

Meskipun penyakit pencernaan adalah masalah paling umum yang dihadapi orang setelah berenang di air yang terkontaminasi.

Ruam dan infeksi mata juga bisa terjadi, lanjut Schaffner. SUMBER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *