Sulitnya Hattrick Juara Proliga 2024: Mimpi Jakarta LavAni Hancur, Senasib dengan Samator

TRIBUNNEWS.COM – Sulit bagi Jakarta Lawani Aloe Bank Electric mencetak hat-trick bersejarah di ProLiga 2024, Minggu (21/7/2024).

Penampilan impresif Jakarta Lawani mulai dari babak penyisihan grup hingga Final 4 ProLiga 2024 pun nihil ketika kalah di final.

Harapan Jakarta Lawani untuk meraih hat-trick di turnamen Proliga kandas dengan kekalahan dari Jakarta Byangkara Presik di turnamen Proliga 2024.

Rasa penasaran Dio Zulfiki dan rekan satu timnya untuk menjadi tim pertama dalam sejarah ProLiga yang memenangi tiga laga berturut-turut tak membuahkan hasil.

Memang setelah kalah di final Proliga 2023, Bhayangkara Presiksi akhirnya berhasil membalas dendam dan meraih kemenangan pertamanya. Yuda Mardiansyah (tengah) melakukan akselerasi saat laga final ProLiga 2024 antara Jakarta Lawani Alo Bank vs Jakarta Bhayangkara Presi di Stadion Indonesia, Minggu (21/7/2024) malam WIB. (Tangkapan layar Video.com)

Tim asuhan Susilo Bakbang Yudhoyono, Presiden keenam RI, akhirnya menelan pil pahit dengan takluk di ProLiga 2024.

Ya, rekor hat-trick juara ProLiga 2024 itu memang belum dicatatkan oleh tim mana pun, khususnya di kategori putra.

Lawani mengalami kecelakaan nahas dalam misinya meraih tiga gelar juara Proliga 2024 berturut-turut, didahului oleh tim lain yang bernasib sama.

Artinya, BNI Toplas Jakarta bisa kembali menjuarai Proliga pada tahun 2005 dan 2006.

Sayangnya, nasib buruk menimpa tim. Namun BNI Toplas Jakarta edisi 2007 kembali mencapai tahap akhir.

Namun pada akhirnya, BNI Toplas Jakarta kalah karena kalah dari Surabaya Samatar di final ProLiga 2007.

Tim lain yang bernasib serupa dengan Jakarta BNI Toplas dan Lawani adalah Samtor.

Klub bola voli dengan gelar ProLiga terbanyak sepanjang masa ini juga mengalami kecelakaan naas dalam misinya mencetak hat-trick gelar.

Semter mencatatkan sejarah manis di ProLiga dengan menjuarai dua edisi berturut-turut pada tahun 2018 dan 2019.

Spurs asuhan Sumter akan tampil on fire hingga ProLiga edisi 2022 setelah jeda akibat wabah COVID-19.

Pada tahun 2022, Samator difavoritkan untuk menang saat itu tetapi dia membuang-buang waktu untuk memperjuangkan gelar.

Menghadapi Jakarta Lawani, Samatar diserbu tim baru di Proliga.

Misi Semter untuk menciptakan sejarah di Proliga tiba-tiba berakhir setelah kekalahan dari Lavani.

Kisah indah Tumbangnya Samatar dan BNI Jakarta diulangi oleh Lawani yang diawali dengan kesuksesan kejuaraan berturut-turut.

Ketika Fahri Septien berusaha menjadi tim pertama yang mencetak hat-trick gelar, justru jatuh ke tangan Bhayangkara Presi.

Bisa dibilang di Pro League tahun 2024 ini masih sulit bagi tim putra untuk mencetak rekor putri. daftar liga champions sepanjang masa

1. 2002 : Bandung Tektona

2. 2003 : Jakarta Finisi Bank BNI

3. 2004 : Samator Surabaya

4. 2005 : Toplas BNI Jakarta

5. 2006 : Toplas BNI Jakarta

6. 2007 : Samator Surabaya

7. 2008 : P3B Sananta Jakarta

8. 2009 : Samator Surabaya

9. 2010 : Toplas BNI Jakarta

10. 2011 : Bank Palembang Samselbabel

11. 2012 : Jakarta BNI Toplas

12. 2013 : Palembang Bamak Sumselbabel

13. 2014 : Samator Surabaya

14. 2015 : PLN Listrik Jakarta

15. 2016 : Bhayangkara Samator Surabaya

16. 2017 : JakartaPertamina Energi

17. 2018 : Bhayangkara Samator Surabaya

18. 2019 : Bhayangkara Samator Surabaya

19. 2022 : Lawani Bogor

20. 2023 : Bank Jakarta Lawani Alo

21. 2024 : Presi Bhayangkara Jakarta

(Tribunnews.com/Niken)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *