Laporan reporter Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Infrastruktur telekomunikasi untuk mendukung akses Internet di Papua terus ditingkatkan selama satu dekade terakhir.
Staf Khusus Presiden Bidang Pendidikan, Inovasi dan Luar Negeri Billy Mambrasar mengungkapkan, tingkat penetrasi atau aksesibilitas internet di wilayah Papua sudah mencapai 60 persen.
Hal tersebut dijelaskannya saat menjelaskan berbagai upaya pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam membangun
Bahkan, Billy mengungkapkan, internet di Papua sudah 4G dan kedepannya akan meningkat menjadi 5G.
“Kalau kita melihat kemajuan pembangunan yang luar biasa, yang terjadi di Papua misalnya, yang nyata adalah internet di desa-desa,” kata Billy, Jumat (10/11/2024) di Kantor Tribunnews Jakarta.
“Waktu SMA belum ada, sekarang 4G bahkan sekarang pindah ke 5G. Penetrasi internet turun di bawah 20 persen saat Pak Jokowi mulai, sekarang episode 60,” lanjutnya. pria kelahiran bulan Desember 1988.
Salah satu upaya untuk meningkatkan ketersediaan Internet adalah dengan pembangunan Palapa Ring Timur.
Palapa Ring merupakan proyek telekomunikasi berupa pembangunan serat optik di seluruh Indonesia yang panjangnya puluhan ribu kilometer.
Proyek ini terdiri dari tujuh cincin serat optik kecil (untuk Sumatera, Jawa, Kalimantan, Nusa Tenggara, Papua, Sulawesi dan Maluku) dan satu backhaul untuk menghubungkan semuanya.
Proyek Palapa Ring menghubungkan jaringan yang ada dengan jaringan baru di wilayah Indonesia Timur (Palapa Ring-Timur).
Billy melanjutkan, penetrasinya belum mencapai 100 persen karena medan atau kondisi di Papua sangat sulit.
Namun keberhasilan ini bisa dikatakan sangat baik.
Bahkan dibandingkan kawasan tertutup lain di luar Indonesia, tingkat penetrasinya sudah memuaskan.
“Ada yang bilang, ‘Kenapa 60 persen, bukan 100 persen’ lho, kita bicara Papua itu pulau besar. Ada gunung, laut, hutan, dan tempat-tempat yang jarang penduduknya,” jelas Billy.
Penetrasi internet 60 persen jauh lebih baik dari pedalaman Amazon, pedalaman Afrika, Pak Jokowi melakukannya dengan koneksi Palapa Ring Timur, tutupnya.