Laporan jurnalis Tribunnews.com Rita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, Surabaya – Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) akan berlokasi di sepanjang Tol Trans Jawa dari Madian hingga Surabaya. Namun jarak antar rest area SPKLU tersebut dibatasi pada rest area yang berkisar kurang lebih 30km hingga 60km.
Terlihat pada rest area Km 626 A Madiun, setiap rest area dilengkapi tiga SPKLU dengan menyediakan enam unit SPKLU mulai dari saluran AC dan DC.
Selain itu, SPKLU Astraotopower telah terpasang di rest area Kedung Murati Km 695 A di Jomban, dengan total terpasang tiga unit AC dan DC.
Rest Area 725A berlokasi di Grasik, rest area terakhir sebelum masuk kota Surabaya Jawa Timur. Terdapat enam SPKLU yang dimiliki PLN, meliputi dua instalasi AC 22 kW dan empat instalasi DC 50 kW.
Tim Tribun News mengisi daya SPKLU 725 A dalam perjalanan Tour de Java, dengan sisa baterai 41 persen di mobil Neta V.
Dengan kapasitas SPKLU DC 50 kW, hanya membutuhkan waktu satu jam untuk kembali ke 100 persen.
Biayanya hanya 70.000 rupee. Waktu pengisian tergantung kapasitas yang disediakan SPKLU. Jika menggunakan DC 200 kW, pengisian daya diperkirakan hanya membutuhkan waktu 30 menit.