Sosok Juri Ardiantoro, Wakil Ketua TKN yang Diangkat Jokowi Jadi Staf Khusus Presiden, Eks Ketua KPU

TRIBUNNEWS.COM – Ini foto Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran Juri Ardiantoro yang diangkat menjadi Pejabat Khusus Presiden.

Selain Juri Ardiantoro, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga menunjuk Wakil Ketua Dewan PSI Grace Natalie sebagai pegawai khusus (Stafsus).

Hakim Ardiantoro dan Grace Natalie dipanggil Jokowi ke Istana Kepresidenan hari ini, Rabu (15 Mei 2024).

“Hari ini Bapak Presiden masing-masing menyambut kedatangan Bapak Juri Ardiantoro dan Ibu Grace Natalie di Istana Merdeka.”

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana, Rabu, mengatakan, “Keduanya telah dipanggil Presiden untuk menerima tugas sebagai Staf Khusus Presiden Republik Indonesia.”

Namun Ari tidak merinci secara spesifik posisi staf yang akan disandang Juri Ardiantoro dan Grace Natalie. Karakter Juri Ardiantor

Juri Ardiantoro lahir di Brebes pada tanggal 6 April 1973.

Kompas.com memberitakan, Juri Ardiantoro pernah menjabat sebagai Deputi IV KSP yang membidangi informasi dan komunikasi.

Sebelum menjabat Deputi IV KSP, Juri merupakan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) masa jabatan 2016-2017 menggantikan Husni Kamil Manik yang meninggal dunia pada 7 Juli 2016.

Juri meniti karir di bidang pemilu sejak menjabat sebagai salah satu pendiri Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP).

Juri juga menjabat Sekretaris Jenderal KIPP pada tahun 2003.

Ia kemudian terpilih menjadi Komisioner KPUD DKI Jakarta masa jabatan 2008-2013.

Karirnya di bidang pemilu terus menanjak saat terpilih menjadi anggota KPU masa jabatan 2012-2017.

Juri Ardiantoro kemudian terpilih menjadi Ketua KPU menggantikan mendiang Husni Kamil Manik.

Selepas menjabat Ketua KPU, Juri aktif menjadi anggota Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma’ruf Amin pada Kampanye Pemilu 2019.

Dikutip dari situs KPU, berikut riwayat belajar dan karya Juri Ardiantoro: Riwayat Pendidikan SD Negeri 1 Lengkong Brebes, 1980-1986 SMP Negeri 2 Brebes, 1986-1989 SMA Negeri 1 Brebes, 1989 -1992 S-1 Pend . Sejarah IKIP Jakarta/UNJ, 1992-1999 Magister Sosiologi FISIP UI, 2000-2003 Magister Sosiologi, Universitas Malaya, Kuala Lumpur, 2006-2015 Riwayat Kerja Sekolah Tim Pengajar Sosial di Laboratorium SMA 1999-2000 Staf Pengajar FISIP Universitas Bung Karno (UBK), 2001-2003 Staf Pengajar Sosiologi Pariwisata, FIS UNJ, 2005 Peneliti di Pusat Penelitian Media FISIP UI dan di Laboratorium Sosial, Departemen Sosiologi FISIP UI, 2002-2003 Turut serta dalam berbagai penelitian di bidang sosial dan politik, 1997 Anggota KPU Provinsi DKI Jakarta, 2003-2008 Plt. Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta, 2005-2007 Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta, 2007-2008 Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta, 2008-2013 Ketua KPU RI, 2016-2017 Ketua Ahli Dewan Pertimbangan Staf Umum Kantor Van Kepresidenan, 2018-2019 Wakil Kepala Staf Presiden yang membidangi Departemen Informasi dan Komunikasi Politik, 2020-2023 Bergabung dalam Tim Sukses Prabowo-Gibran

Juri Ardiantoro merupakan anggota Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (TKN) Pilpres 2024.

Juri kemudian mengundurkan diri sebagai Deputi IV Kantor Staf Presiden.

Pengunduran diri tersebut ia sampaikan kepada Presiden Jokowi melalui Kepala Staf Presiden Moeldoko.

“Perkenankan saya Wakil Kepala Staf Presiden RI Bidang Informasi dan Komunikasi Juri Ardiantoro menyampaikan informasi dan penjelasan bahwa saya telah menyampaikan pengunduran diri saya kepada Presiden melalui Bapak Kepala Kantor Presiden,” Juri. katanya, Senin (11 Juni 2023).

Saat itu, juri memilih mundur karena ingin menjaga netralitas pemerintah pada Pilpres 2024.

Alasan saya mengundurkan diri adalah untuk menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) pada pemilu 2024, dimana saya akan bergabung dalam Tim Kampanye Capres dan Cawapres, ujarnya.

(Tribunnews.com/Nuryanti/Taufik Ismail) (Kompas.com/Rakhmat Nur Hakim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *