Sosok Brigadir Ridhal, Oknum Polresta Manado Akhiri Hidup di Jakarta Selatan, Ditugaskan jadi Ajudan

BERITA TRIBUN.

Di dalam mobil ditemukan senjata api HS kaliber 9 mm dan identitas Brigadir Ridal Ali Tomi.

Seorang polisi yang bekerja di departemen lalu lintas di Manado bunuh diri setelah ditembak di kepala di pelipis.

Pelurunya bahkan menembus atap B 1544 QH.

Kapolda Sulut Irjen Paul Yudiawan mengaku sudah mengirimkan anggotanya ke Jakarta untuk mengusut kematian Brigadir Ridal.

“Iya betul, saya sudah perintahkan Kapolda Manado ke Jakarta untuk menyelidiki lebih lanjut,” ujarnya, Jumat (26/4/2024), seperti dikutip TribunManado.com.

Istri Brigadir Ridal, Novita Hussain, mengatakan suaminya berangkat ke Jakarta untuk bekerja sebagai asisten polisi.

Katanya, dia akan ke Jakarta sebagai asisten, katanya, Jumat. “Saya tahu bosnya adalah polisi yang membawanya ke Jakarta, tapi saya tidak mau menyebutkan namanya, maaf.”

Sebelum meninggal, petugas polisi berusia 33 tahun itu mengeluhkan masalah di tempat kerja.

“Sempat ditelepon, almarhum bilang sudah tidak nyaman lagi bekerja di sana, dan saya tidak tahu maksudnya,” jelasnya.

Sepupu Brigadir Ridall, Rudy Dagong mengatakan, pihak keluarga kaget mendengar kabar meninggalnya tersebut.

Brigadir Rydal tewas, istri dan ketiga anaknya selamat.

“Yang bungsu baru berusia tiga bulan dan yang tertua baru duduk di bangku kelas satu SD,” jelasnya, Jumat.

Brigadir Ridhal adalah sosok pria ramah yang selalu membaur dengan masyarakat. Niat diperiksa

Kapolres Metro Jakarta Selatan Sisir Adi Rahmat Idanal mengatakan, penyidik ​​masih mendalami penyebab meninggalnya Brigadir Ridhal.

Ia mengatakan, Sabtu (27/4/2024), kekhawatiran Brigadir Ridal soal bunuh diri merupakan urusan pribadi, seperti dilansir TribunJakarta.com.

Penyelidikan masih berlanjut dengan permintaan keterangan dari keluarga korban.

Namun, kami sedang menyelidikinya bersama istri, anak, dan kerabatnya, katanya.

Ia menambahkan, Brigadir Ridal sedang berada di Jakarta untuk berlibur.

Jenazah dibawa ke RS Polri, Kramat Jeti, Jakarta Timur.

“(Jenazah) masih di Dermaga Karamat dan pihak keluarga akan membawanya ke Manado,” ujarnya.

Aparat keamanan masih berupaya mengevakuasi jenazah bersama keluarga. Alat yang aman

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro mengungkapkan, senjata api yang ditemukan di dalam mobil dijadikan barang bukti.

“Kami menemukan beberapa barang bukti berupa senjata laras panjang HS 9 mm dari dalam mobil,” ujarnya.

Identitas korban juga ditemukan di dalam mobil.

“Kami juga mengetahui identitas korban berpangkat RA merupakan salah satu polisi yang bekerja di Polres Manado,” lanjutnya.

Beberapa rekaman CCTV juga ditemukan di sekitar lokasi penemuan jenazah.

“Dari keterangan saksi, barang bukti, dan digital forensik yang kami peroleh, kami menyimpulkan kini dugaan orang yang terlibat melakukan bunuh diri,” ujarnya.

Kendaraan yang dikemudikan Brigadir Rydal adalah Toyota Alphard No. B 1544 QH.

Brigadir Rydal tewas di kursi pengemudi saat masih mengenakan sabuk pengaman.

Seorang polisi di Manado mengenakan kemeja biru dan celana hitam.

Catatan: Berita atau artikel ini tidak dimaksudkan untuk bunuh diri.

Pembaca yang merasa membutuhkan layanan konseling untuk masalah kesehatan mental, khususnya pikiran untuk bunuh diri, jangan ragu untuk membicarakannya, menemui psikiater di rumah sakit jiwa, atau meminta konsultasi.

Pembaca memiliki berbagai cara untuk mencegah bunuh diri.

Tambahkan tautan

Bunuh diri terjadi ketika seseorang mengalami depresi dan tidak ada orang yang bisa membantunya.

Jika Anda mempunyai masalah yang sama, jangan menyerah dan putuskan untuk mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi salah satu pilihan untuk meredakan kecemasan Anda saat ini.

Akses terhadap layanan kesehatan mental atau layanan konseling lainnya;

Klik tautan di bawah.

Bagian dari artikel ini TribunManado.com Timeline Polisi Manado Tewas di Dalam Mobil, Warga Mendengar Kebisingan Lalu Lintas, Istri Korban dan Keluhan Diungkap TribunJakarta Brigadir Ridal di Alphard Tembak Pelipisnya dengan Senapan HS 9mm

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJakarta.com/Annas Furqon)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *