Sorotan MotoGP Spanyol 2024 – Rekor 11 Tahun Marc Marquez Terancam Ambyar di Kandang

TRIBUNNEWS.COM – Pebalap GASGAS KTM Tech3 Pedro Acosta berpeluang memecahkan dua rekor sekaligus pada MotoGP Spanyol 2024 di Sirkuit Jerez, 26-28 April.

Salah satunya memecahkan rekor yang diukir nama Marc Marquez 11 tahun lalu, atau saat Baby Alien mentenagai Repsol Honda.

Seri MotoGP Spanyol 2024 di Sirkuit Jerez Angel-Nieto akan menjadi tuan rumah bagi beberapa pebalap, termasuk Pedro Acosta dan Marc Marquez.

Acosta yang baru berusia 19 tahun, menjalani debut MotoGP musim ini dan sudah mencatatkan sejumlah rekor impresif sejak pindah ke kelas Royals. Rookie MotoGP 2024 Pedro Acosta dari KTM Tech3 GASDGAS selama tes pramusim MotoGP 2024 di Qatar. (Instagram @tech3racing)

Juara dunia Moto3 2021 dan Moto2 2023 itu juga terancam banyak rekor ‘rendah’ ​​musim ini.

‘El Tiburon’ baru menjalani tiga pekan balapan di level pertama, yakni Qatar, Portugal, dan Austin. Ia pun tampak membuat gebrakan di setiap balapan.

Acosta kerap menghadapi kompetisi paling bergengsi dan tak ayal akan bersaing ketat dengan juara seperti Marc Marquez dan Pecco Bagnaia.

Sekarang pertanyaannya, rekor apa yang bisa dipecahkan Pedro Acosta di balapan akhir pekan?

Dirangkum dari laman resmi X (Twitter) MotoGP, ada dua informasi Acosta berpeluang mengalahkan Jerez akhir pekan ini.

Kedua rekor tersebut merupakan peraih pole termuda dan peraih Grand Prix dalam sejarah MotoGP.

Sebagai catatan, pada Minggu, 28 April 2024, Acosta akan berusia 19 tahun 339 hari.

Saat ini rekor pole sitter termuda masih dipegang oleh pebalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo.

El Diablo meraih pole pertamanya sebagai wakil, di Sirkuit Jerez, pada 2019 bersama Petronas Yamaha SRT. Saat itu usianya 20 tahun 14 hari.

Saat ini rekor kemenangan paling sedikit sepanjang sejarah masih dipegang pebalap Gresini Racing, Marc Marquez.

Juara dunia delapan kali ini meraih kemenangan pertamanya sebagai wakil, yakni di Sirkuit Amerika, Austin, pada 2013 bersama Repsol Honda. Saat itu ia berumur 20 tahun dan mempunyai 63 hari di dunia. Kantongi 3 Rekor Bagus di MotoGP 2024

Di Grand Prix Portugal, Acosta finis ketiga dan menduduki podium teratas. Ia juga menjadi pebalap termuda dalam sejarah yang meraih trofi di era MotoGP, yang dimulai pada tahun 2002 menggantikan GP500.

Saat itu usianya 19 tahun 304 hari.

Pada sesi kualifikasi di Austin, Acosta finis kedua, di belakang Maverick Vinales (Aprilia Racing).

Hal ini menjadikannya pebalap termuda sepanjang sejarah MotoGP yang start dari barisan depan dalam usia 19 tahun 325 hari.

Juga di Grand Prix di Austin, Acosta memimpin balapan dan hampir memenangkan balapan.

Namun, ia harus mudah finis di posisi kedua. Hal tersebut menjadikannya sebagai pebalap termuda yang memenangi dua balapan berturut-turut di era MotoGP, dalam usia 19 tahun 325 hari.

(Tribunnews.com/Giri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *