TRIBUNNEWS.COM – Sorotan hasil Liga Inggris, Liverpool diinjak Nottingham Forest di City Ground Stadium, Rabu (15/1/2025).
Laga Nottingham kontra Liverpool berakhir dengan skor 1-1. Chris Wood lebih dulu membuka keunggulan tim tuan rumah pada menit ke-8.
Liverpool yang menguasai bola pada laga tersebut baru bisa menyamakan kedudukan di babak kedua melalui pemain pengganti Diogo Jota.
Diogo Jota masuk pada menit ke-66 menggantikan Ibrahima Konate. Baik pemain Liverpool Mohamed Salah dan Diogo Jota merayakan gol ke gawang Crystal Palace pada laga pekan ke-7 Liga Inggris musim 2024/2025. (Instagram Liverpool)
Tak butuh waktu lama bagi pemain asal Portugal itu untuk menemukan tempatnya dan beradaptasi dengan permainan.
Diogo Jota hanya membutuhkan waktu 22 detik setelah masuk lapangan untuk mencatatkan namanya di papan skor pertandingan.
Berawal dari sepak pojok Tsimikas ke tengah kotak, Diogo Jota bergerak di antara bek Nottingham, lalu melompat dan menangkap bola dengan baik.
Gol ini membawa Diogo Jota masuk ke dalam buku rekor Liga Inggris.
Menurut Squawka, waktu 22 detik yang dibutuhkan Jota sejak masuk lapangan hingga mencetak gol merupakan catatan waktu tercepat di Liga Inggris sejak musim 2006/2007.
Hasil imbang ini sekaligus mengakhiri tren Mo Salah yang mengejar rekor pribadinya.
Dalam 12 pertandingan terakhirnya di Premier League, Mo Salah tidak pernah kebobolan atau memberikan assist, namun rekor itu dipecahkan saat melawan Nottingham.
Dia tidak melampaui rekornya sendiri pada tahun 2023.
Jamie Vardy (2015) masih memegang rekor gol dan assist berturut-turut terbanyak dengan total 15 pertandingan.
Mo Salah tidak mendapat peluang pada pertandingan kemarin, namun Matz Sels, kiper Nottingham, menangani usahanya dengan baik di bawah mistar gawang.
Matz Sels melakukan total 6 penyelamatan untuk menggagalkan gol Liverpool.
Menurut Bleacher Report, kiper berusia 32 tahun itu berada di puncak perebutan trofi Sarung Tangan Emas.
“Luar biasa,” komentar Nuno Espirito Santo usai pertandingan seperti dikutip BBC.
“Matz Sels membuat kami tetap bertahan dengan beberapa penyelamatan hebat.”
“Kami sangat bangga. Dia berada dalam momen yang bagus. Dia bisa menjaga kami tetap bermain berkali-kali,” tambahnya.
Hasil ini sekaligus menegaskan bahwa Liverpool selalu tampil buruk melawan tim asuhan Nuno Espirito Santo yang tampil mengejutkan musim ini.
Satu-satunya kekalahan Liverpool terjadi di Nottingham, khususnya di Anfield.
Kini, di pertemuan kedua, Liverpool masih belum mampu mengalahkan Nottingham yang berangsur menempati peringkat kedua Liga Inggris menggantikan Arsenal.
Persaingan kedua klub besar ini seperti era tahun 70an dan 80an saat bersaing memperebutkan gelar juara Liga Inggris. Hasil Liga Inggris kemarin:
Nottingham 1-1 Liverpool
Brentford 2-2 Man City
Chelsea 2-2 Bournemouth
Klasemen Liga Inggris West Ham 3-2 Fulham
(Tribunnews.com/Sina)