Sinyal Harga Minyakita Bakal Naik ke Rp 15.500 Per Liter Semakin Kuat, Mendag: Kita Tinggal Rapat

Laporan jurnalis Tribunnews.com Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Perdagangan (Mindag) Zulkifli Hasan memberikan indikasi kuat harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng Maniketa akan mengalami kenaikan.

Minyakita yang HET-nya saat ini Rp 14.000 per liter, berencana naik Rp 1.500 sehingga berubah menjadi Rp 15.500 per liter.

Zolas, sapaan akrabnya, mengatakan pihaknya hanya perlu melakukan pertemuan dengan pemangku kepentingan mengenai rencana perluasan HET Oilita.

“Kita tinggal rapat saja. Saya kira bisa naik Rp1.500. Kita rapat dulu. Begitu selesai (kenaikan harga, Red),” ujarnya kepada wartawan di Jakarta, Minggu (9/6/ 2024).

Zolas berpendapat peraturan HEAT Oleta diperlukan karena meningkatnya biaya input minyak sawit mentah (CPO), bahan utama minyak goreng.

Memang ada koreksi (HET Oilita) karena harga CPO naik, ujarnya.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Essie Karim membeberkan beberapa alasan pihaknya mengusulkan kenaikan HET Olita.

Sejumlah faktor, termasuk inflasi dan daya masyarakat, membuat Kementerian Perdagangan memutuskan untuk mengusulkan kenaikan HET.

“Sebenarnya ini yang banyak kita pikirkan. Sumbangan inflasi, peningkatan daya beli masyarakat, banyak hal. Banyak yang kita pikirkan,” Kawasan Sirakas, Jakarta Timur, Selasa (28/5/2024). . ).

Kementerian Perdagangan pun berharap pembangunan HET Oilita bisa selesai pada Oktober 2024.

Berdasarkan data Sistem Pemantauan Pasar Kebutuhan Pokok (SP2KP) Kementerian Perdagangan, rata-rata harga Minyakita nasional pada 7 Juni 2024 sebesar Rp 16.100 per liter, jauh lebih tinggi dibandingkan HET.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *