Wartawan Tribunnews.com Erik Sinaga melaporkan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), R Haidar Alwi memuji sikap saling menghargai yang ditunjukkan Presiden Jokowi dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Hal itu terungkap dalam dua rapat persiapan pengamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Senin (14/10/2024).
Presiden Jokowi menganugerahkan tanda kehormatan Nugraha Sakanti kepada 7 unit Polri.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyerahkan medali Loka Praja Samrakshana kepada Presiden Jokowi sekaligus diangkat menjadi warga kehormatan Brimob.
Menurut R. Haidar Alwi, sikap tersebut tidak hanya menunjukkan keharmonisan dan stabilitas antara pimpinan dan bawahan, tetapi juga antar lembaga pemerintah.
Semoga lembaga-lembaga pemerintah saling menghargai peran dan keberhasilannya demi kemaslahatan bangsa dan negara,” kata R Haidar Alwi, Senin (14/10/2024).
Ia meyakini, apresiasi yang diberikan Presiden Jokowi dapat menambah rasa percaya diri para anggota Polri, sehingga semakin terpacu untuk bekerja lebih baik dalam penegakan hukum serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Terutama untuk memastikan pergantian pemerintahan berjalan lancar dan pilkada berlangsung aman dan damai. Dua tugas berat menanti Polri dalam waktu dekat,” jelas R Haidar Alwi.
Ia berharap apresiasi yang sama yang ditunjukkan Presiden dan Kapolri dapat ditiru oleh seluruh elemen bangsa.
Baik institusi pemerintah lainnya maupun masyarakat umum.
“Sebagai presiden terpilih Pak Prabowo sudah berkali-kali mengulang.
“Mari kita jadikan sikap saling menghargai ini sebagai budaya positif di tengah hinaan, hinaan, dan kritikan bersama,” pungkas R Haidar Alwi.