TRIBUNNEWS.COM – Pasangan lansia, HT (83) dan RT (73) ditemukan tewas di rumahnya sendiri dengan jenazah menghitam di Jongol, Bogor.
Keduanya diduga meninggal karena sakit.
Namun pihak keluarga tidak mengetahuinya. Hingga akhirnya, tubuh diregangkan kaku di atas kasur di antara bantal dan selimut.
Penemuan jenazah keduanya atas kecurigaan warga karena adanya bau yang sangat menyengat yang berasal dari luar rumahnya.
Warga khawatir karena pasangan lansia tersebut jatuh sakit dan tidak keluar rumah selama beberapa hari terakhir.
Apalagi, sudah beberapa lama anak-anaknya tidak menjenguknya.
Kapolsek Jonggol Kompol Wagiman mengatakan, jenazah ditemukan pada Selasa (16/7/2024).
Suami istri tersebut diduga sedang sakit, kata Wagiman, Selasa (16/7/2024), seperti dikutip TribunnewsBogor.com.
Wagiman menjelaskan, bau tak sedap tersebut sudah dirasakan warga sejak Sabtu (12/7/2024).
Namun warga saat itu tidak curiga.
Kini warga yang datang bersama RT tersebut curiga dan akhirnya mengetuk pintu rumah pasangan tua tersebut.
RT mendatangi rumah tersebut dan mencoba membukanya, namun tidak bisa karena dikunci dari dalam. Kemudian dia dan satpam membuka paksa pintu tersebut, jelas Wagiman.
Mendapat laporan tersebut, polisi langsung menuju lokasi kejadian untuk menyelidiki tempat kejadian perkara (TCP).
Selain itu, polisi juga mengumpulkan keterangan dari para saksi.
Sementara jenazah pasangan suami istri tersebut dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cileungsi untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Pihak keluarga mendatangi kedua jenazah tersebut dan menganggap kejadian tersebut sebagai sebuah tragedi.
“Keluarga menerima kejadian itu sebagai tragedi dan jenazah pasangan tersebut dirawat di rumah sakit dan dimakamkan secara layak oleh gereja dan keluarga mereka,” kata Vagiman. Kesaksian tetangga
Tetangganya, Gandhi, mengaku terakhir kali warga melihat HT pada 8 Juli 2024.
Saat itu HT terlihat seperti orang yang ingin membeli dada ayam untuk dimakan.
“Pada hari Senin tanggal 8 Juli, menurut warga, ternyata Opa masih ingin membeli nugget ayam.”
“Itu terakhir kali dilihat tetangga,” kata Gandy baru-baru ini.
Pada Jumat (12/7/2024), Ketua RT menghubungi HT dan anak-anak RT, namun tidak ditanggapi.
Sementara hasil visum, kedua lansia tersebut meninggal sekitar 9 atau 10 Juli 2024.
Berdasarkan hasil postmortem tim polda dan rumah sakit setempat, Oma dan Opa meninggal sekitar 4-5 hari yang lalu pada Selasa atau Rabu (9-10 Juli 2024), kata Gandhi.
Bagian dari artikel TribunnewsBogor.com Sedih! Itu diterbitkan dengan judul. Anaknya tidak pernah menjenguknya, kakek dan nenek bogori membusuk dan meninggal, videonya viral, dan kelakuan kakek dan nenek bogori sebelum meninggal, kelakuan anaknya menjadi viral, orang-orang mengusap dada.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani) (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy/Khairunnisa)