TRIBUNNEWS.COM – Suami aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis mengaku kaget saat namanya dikaitkan dengan kasus korupsi. Dia menegaskan, dirinya tidak terlibat.
Belakangan ini, keluarga Harvey Moeis dan Sandra Dewi tengah menjadi sorotan publik.
Pasalnya Harvey Moeis diduga terlibat dalam kasus mega korupsi perdagangan barang timah di wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah yang merugikan negara hingga Rp 271 triliun.
Bahkan, Harvey Moeis kini berstatus tersangka dan ditahan Kejaksaan Agung RI sejak Rabu (27/3/2024) lalu.
Melalui pengacaranya, Harris Arthur Hedar, Harvey Moeis mengaku tidak terlibat dalam kasus tersebut.
“Pasti terganggu, sedikit terganggu, kenapa? karena Pak Harvey selalu bilang tidak terlibat,” kata Harris Arthur Hedar di YouTube Squid, Kamis (5/2/2024).
Harvey Moeis sering mengatakan hal ini kepada Harris Arthur Hedar.
“Tuan Harvey sering mengatakan dia tidak terlibat dalam kasus ini, tapi mari kita lihat apa yang terjadi di masa depan.”
Kita harus mengedepankan asas praduga tak bersalah, Pak Harvey masih dicurigai, jadi kita belum bisa bilang kalau dia terlibat korupsi, lanjutnya.
Suami bintang film I am Hope itu pun memilih membuktikan kebenarannya di persidangan nanti.
“Kemudian kita tunggu hasil persidangannya, apakah yang bersangkutan terlibat atau tidak, jadi kita tidak bisa mengatakan Pak Harvey koruptor, kita tidak bisa memfitnah.”
“Sementara persidangan belum selesai, belum ada putusan pengadilan yang final, kita tidak bisa menuduh mereka yang melakukan suatu perbuatan. Kita tunggu saja, kita lihat hasilnya,” tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, kediaman Harvey Moeis dan Sandra Dewi telah didaftarkan Kejaksaan Agung (Kejagung).
Dari penggeledahan, Kejagung berhasil menyita 7 mobil dari rumah aktris berusia 43 tahun itu.
Harris Arthur Hedar menjelaskan, “Sampai saat ini Kejaksaan Agung telah menyita 7 unit kendaraan.
Sementara itu, Harris Arthur Hedar yang menanggapi penggeledahan rumah kliennya memberikan kabar simpang siur soal kabar penyitaan rumah dan ditemukannya uang tunai senilai Rp 76 miliar di rumah Sandra Dewi.
Menurut pengacara, kabar penyitaan rumah kliennya dan ditemukannya uang tunai tidak benar.
“Bukan (perintahnya), itu rumah Bu Sandra.”
“Tidak ada, mana uangnya? Tidak ada semua itu. Itu bukan milik Pak Harvey, tidak ada uang.” Pengacara mengaku 7 mobil Sandra Dewi disita Kejaksaan. (Tangkapan Layar YouTube dari Investigasi Intens)
“Siapa bilang Rp 76 juta? Siapa bilang? Tidak ada,” ujarnya.
Ia mengetahuinya karena saat penggeledahan dilakukan, Harris Arthur Hedar juga ada di lokasi kejadian.
“Saat saya di sana saat penggeledahan, yang disita hanya laptop.”
“Saya ada di sana saat penggeledahan, ada uang tunai Rp 76 miliar,” ujarnya.
(Tribunnews.com/Gabriella)