Tribunes.com – Direktur PT Batara Surya Semesta Daniel Surya Tandi berencana melapor ke polisi atas penipuan dan pencurian yang dilakukan rekannya Oscar Ali Vijaya setelah menjalin perdamaian melalui balas budi beberapa waktu lalu.
Sebab, Oscar dinilai tidak menunjukkan itikad baik untuk mengembalikan uang seperti yang telah disepakati sebelumnya.
Daniel mengatakan, pernyataan palsu dan penipuan yang dilaporkan ke Polda Metro Jaya dari perusahaan industri PT Srivarni Surabaya antara perusahaannya dan Oscar.
Terkait hal tersebut, Oscar tidak memenuhi kewajiban membayar tagihan tersebut kepada kami hingga dugaan penipuan tersebut dilaporkan ke Polda Metro Jaya LP/1971/IV/YAN/2.5/2021/SKPT/PMJ pada April 2021. Dan penipuan dengan ancaman. Empat tahun penjara,” ujarnya Daniel kepada wartawan, Jumat (14/11/2024).
Oscar menawarkan langkah-langkah perdamaian atau reformasi pada April 2022.
Saat itu, ia menandatangani surat keterangan dan menyatakan ingin mencicil pinjaman tersebut dan akan dilunasi setelah Januari 2024.
Namun, Oscar tidak menyamai imbalannya. Bahkan, dia kembali mengingkari janjinya untuk membayar pada Januari 2024.
“Beberapa kali dia bayar. Dari tagihan pertama di atas 1 Miliar, masih ada Rp 836,6 juta yang belum dia bayar,” jelas Daniel.
Berbagai upaya telah dilakukan untuk mengaku bertanggung jawab. Namun, kata Daniel, semua tindakan tersebut berakibat fatal.
“Rombongannya sering ke Surabaya. Oscar sempat ketemu, tapi dia belum mau memastikan kapan akan melunasi utangnya. Belakangan ini Oscar lalai dan tidak bisa menghubungi nomor teleponnya.”
Daniel menilai kelalaian Oscar dalam memenuhi kewajiban membayar tagihan telah merugikan perusahaannya. Oleh karena itu, Daniel berharap polisi tetap melanjutkan proses hukum berdasarkan laporan yang telah disiapkan.
“Saat ini laporannya belum dikembalikan karena Oscar mengingkari komitmennya. Tim kami akan berdiskusi dengan penyidik agar proses hukum tetap berjalan,” kata Daniels.
Kini saat dikonfirmasi, nomor telepon Oscar tidak aktif.
Di sisi lain, Insuri, ibunda Oscar, mengaku putranya belum memenuhi janji membayar tagihan kepada Batara.
Oscar mengetahuinya dan memutuskan hubungan dengan Batara, suatu tindakan yang dia rasa bukan tanggung jawabnya. Katanya, “Dia malu karena tidak bisa bayar. Tapi saya selalu bilang ke dia, kalau ada utang harus bayar. Karena kami percaya karma,” ujarnya.
Kemudian sang ibu meminta Batara bersabar dan tidak berani membawa masalah ini ke hadapan hukum. “Kalau saja bisa diselesaikan,” harapnya.