TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Bagi seluruh umat Islam, ibadah haji merupakan salah satu momen terpenting dalam hidup mereka.
Segala sesuatunya harus dipersiapkan secara matang dan strategis agar pooja dapat dilakukan dengan pikiran tenang.
Aspek penting yang perlu diperhatikan adalah pemilihan penyedia internet di Tanah Suci.
Umat Islam harus selektif dalam memilih penyedia internet agar bisa berkomunikasi dengan sanak saudara tanpa perlu khawatir roaming yang akan menguras kantong.
Salah satu eSIM yang dapat digunakan di lebih dari 200 negara tanpa roaming saat menunaikan ibadah haji adalah eSIM JavaMifi.
Khusus jamaah haji di Indonesia, pihak operator baru saja merilis produk Haji Esim.
Andintya Maris, salah satu pendiri JavaMifi, mengatakan eSIM haji ini dapat memudahkan jamaah berkomunikasi di Tanah Suci.
Andintia menjelaskan, program tersebut dibuat sebagai upaya meningkatkan kenyamanan dan konektivitas jemaah Indonesia selama perjalanan ibadah haji.
Sehingga masyarakat bisa fokus beribadah tanpa khawatir tidak bisa menghubungi keluarganya di Indonesia, kata Andintia dalam keterangannya, Selasa (7/5/2024).
Menurutnya, Haji Esim memiliki banyak kelebihan, seperti jaringan 5G tanpa perlu pindah kartu SIM, bisa ikat dan isi ulang dengan menghubungi CS ponsel bila kuota habis.
Tak hanya itu, kata dia, Haji Esim JavaMifi tidak menggunakan sistem roaming sehingga pada akhirnya biaya tidak bertambah.
“Cukup pakai eSIM, Anda bisa dengan mudah berselancar di internet secara instan saat menunaikan ibadah haji,” kata Andindtya
Andindtya mengatakan eSIM Haji memiliki teknologi revolusioner dengan jaminan konektivitas 100 persen di 200 negara termasuk Arab Saudi.
“Apabila jemaah haji mengalami kendala, customer service JavaMifi siap melayani pelanggan selama 24 jam tanpa gangguan,” ujarnya.
“ESIM dari JavaMifi bisa digunakan di hampir 200 negara, tidak hanya di Makkah dan sekitarnya. Jadi, bagi jamaah yang ingin melanjutkan perjalanan ke negara lain, eSIM ini bisa digunakan dimana saja dan kapan saja,” tutupnya. (*)