Laporan jurnalis Tribunnews.com Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sarwendah Tan kini mulai melaporkan akun-akun yang terus menghina dirinya dan keluarganya.
Baru-baru ini, Sarwendah Tan melayangkan somasi terbuka terhadap lima akun TikTok yang dinilai mencoreng nama baiknya.
Tak ingin dirinya dan keluarga terus mendapat komentar negatif, Sarwendah Tan tak segan mengambil jalur hukum lagi dan melaporkan akun-akun yang dinilai merusak reputasinya.
Bahwa klien kami juga akan menempuh jalur hukum terhadap pihak-pihak lain yang diduga dengan sengaja merugikan kehormatan atau nama baik klien kami, kata kuasa hukum Sarwendah Tan, Chris Sam Siwu di kawasan Kedoya, Jakarta Barat, Rabu (15 Mei 2024). ). .
Dody mengatakan, penistaan agama terhadap Sarwendah melalui foto, video, dan tulisan akan terus menjadi masalah bagi istri Ruben Onsu karena telah mencoreng nama baiknya melalui media sosial.
“Kami berbicara tentang tuduhan terhadap sesuatu yang berupa gambar, teks dan/atau informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik dengan maksud untuk dipublikasikan dan merugikan klien kami,” kata Chris.
“Pelaksanaannya melalui sistem elektronik antara lain aplikasi TikTok, Instagram, X atau Twitter dan channel YouTube sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27a OJ pasal 45 UUD No. 310 pasal 1 dan 2 KUHP dan/atau ketentuan hukum lainnya , lanjut Kris.
Sarwendah lantas menyebut hujatan netizen terhadap dirinya telah mengganggu kejiwaan anak-anaknya. Sarwendah membantah keras isu Ruben Onsu. (Tangkapan layar YouTube oleh Sambel Lalap)
Selain itu, banyak pesan-pesan yang menurutnya berdampak buruk bagi anak.
“Berita seperti ini sangat mengganggu mental anak saya,” kata Sarwendah.
Sarwendah tak ingin anaknya terkena hinaan netizen. Oleh karena itu, ia siap melangkah dan mengambil tindakan untuk lebih menjaga kesehatan mental anaknya.
“Jadi kalau mereka tanya ‘anak-anakku punya psikolog anak? Iya,’ makanya menurutku kamu grgr, anak-anakku harusnya begitu,” kata Sarwendah.
Sarwendah melayangkan panggilan terbuka ke lima akun TikTok: praca @andai05065, sukabakso @_ayya04, jayamulya@kobil, fullcekbio, @full.cek.bio, J2_p @J2_hps.
Sarwendah menunggu 3×24 jam untuk meminta maaf dan meminta pemilik akun menghapus dugaan pencemaran nama baik terhadap dirinya dan keluarganya.
Jika tidak, Sarwendah dan tim kuasa hukumnya akan membawa kasus tersebut ke pengadilan.