TRIBUNNEVS.COM – Aktris Tamara Tjasmara mengungkap kesalahannya usai menonton kembali rekaman CCTV adegan kematian putranya Dante.
Senin (11/4/2024) pekan lalu, sidang kematian putra Tamara Tjasmara kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur.
Dalam agenda tersebut, Judah Arfandi yang menjadi tersangka pembunuhan Dante divonis 20 tahun penjara.
Keputusan yang didapat Juda Arfandi jelas mengecewakan Tamara Tjasmar.
Dikutip petinggi YouTube TRANS TV, Rabu (13/11/2024), Tamara Tjasmara menceritakan proses hukum yang terjadi sebelum Iudha Arfandi divonis 20 tahun penjara.
Menurut Tamara Tjasmara, dalam persidangan ia diminta menonton kembali rekaman CCTV sebelum Dante meninggal.
CCTV-nya diputar sama ahlinya di layar besar banget, jadi jelas banget, kata Tamara Tjasmara sambil menangis.
Tamara Tjasmara memanfaatkan waktu itu untuk mengamati gerak-gerik putranya menjelang kematian Dante.
Dia melanjutkan: “Saya tidak fokus melihat situasinya, terserah wasit dan pakar untuk menilai. Saya fokus menonton Dante.”
Tamara Tjasmara yang menyaksikan tayangan tersebut pun mengungkapkan rasa bersalahnya terhadap mendiang Dante.
Pasalnya, saat itu Dante terlihat berusaha mencari Tamara Tjasmara.
“Di situ aku berpikir, dia (Dante) pasti mencariku, dia pasti menungguku di sana.”
“Apalagi dia tidak terlalu kuat, saya yakin dia akan menunggu saya datang, lalu saya merasa bersalah,” ujarnya.
“Seharusnya aku cepat datang, begitu. Kalau aku datang lebih awal, aku pasti sudah mengambilnya,” lanjutnya sambil gemetar. Tamara Tjasmara menasehati psikolog
Tamara Tiasmara masih sangat sedih pasca meninggalnya putra semata wayangnya.
Bahkan Tamara dikabarkan harus ke psikolog.
Ada kuasa hukumnya, tim psikolog, tim psikiater, semuanya ada,” kata Tamara.
Parahnya lagi, Juda Arfandi tampak melayangkan gugatan usai divonis 20 tahun penjara.
“Saya kehilangan seorang anak, tapi hakim memvonisnya 20 tahun, tapi ini belum berakhir, apakah masih ada kasus lagi?” Reaksi Tamara Tjasmara saat Juda Arfandi divonis 20 tahun penjara dalam kasus kematian Dante. (Gambar milik Resmi YouTube Trans TV)
“Saya tetap yakin juri adalah wakil Tuhan di muka bumi, saya yakin itu. Dan keadilan akan ditegakkan untuk Dante, saya tetap yakin itu,” ujarnya.
Sebagai tambahan informasi, putra Tamara Tjasmara, Dante, meninggal dunia pada Januari 2024.
Seorang anak laki-laki berusia enam tahun meninggal akibat tenggelam.
Sebelum meninggal, Dante diketahui pernah berenang bersama Yudas Arfandi yang merupakan kekasih ibunya.
(Tribunevs.com/Gabriella)