Sahabat Jorge Martin Tuduh Marc Marquez Penipu, Pernah Kalah Saing soal Asmara dari MM93

TRIBUNNEWS.COM – Alex Texider, pengusaha asal Spanyol yang juga merupakan sahabat Jorge Martin melontarkan komentar negatif terhadap pebalap Gresini Racing, Marc Marquez.

Dari sudut pandang Alex Texidor, Marc Marquez adalah pembalap yang licik, penipu, dan manipulatif.

Texidor mengomentari kegagalan temannya George Martin dikontrak pabrikan Ducati di MotoGP 2025. 

Kisah perpindahan Marc Marquez ‘Corning’ George Martin ke Francesco Bagnaia terus berlanjut. Borgo telah mengalami sejumlah kerugian, termasuk perpindahan pabrik Panigale JM89 ke Aprilia dan Pramac Racing, mitra setianya selama 20 tahun, ke Yamaha mulai musim depan. Foto Marc Marquez bersama pacar barunya Gemma Pinto, memperlihatkan kemesraan saat jeda balapan MotoGP 2023 (cek Instagram @marquez93)

Komentar anekdotal tentang transfer MM93 (Marque Marquez) ke Ducato datang dari Texidor.

“Bagi saya dia (Marquez) adalah seorang penipu, manipulator, dan orang jahat. Dan saya bukan satu-satunya yang berpendapat demikian,” tulisnya di kolom komentar unggahan media sosial George Martin yang dimuat di laman Balap Motor.

Meski komentar kebencian tersebut telah dihapus dari bisnisnya, namun masih banyak orang yang mengabadikan komentarnya.

Menariknya, Alex Texider secara implisit bukanlah sosok baru bagi Marc Marquez. Padahal, pengusaha asal Spanyol itu merupakan mantan pacar Gemma Pinto

Gemma Pinto diketahui merupakan pacar Marquez yang cukup lama beredar di publik

Texider juga berdalih, komentar bocah asing bernama MM93 itu tidak ada hubungannya dengan mantan pacarnya Gemma Pinto yang kini dikaitkan dengan Gresini Racing.

Namun impian Marquez untuk menjadi pebalap pabrikan Ducati “mengganggu” impian George Martin

“Saya tidak punya masalah dengan mantan pacar saya, sebenarnya hubungan kami baik-baik saja,” ujarnya.

Texidor melontarkan komentar provokatif kepada kakak Alex Marquez. “MM93 bukanlah pebalap terbaik di grid MotoGP saat ini,” ujarnya

Soal karakter Mark, menurut saya dia bukan lagi pelari terbaik dunia, dia pengeluh dan manipulator dalam segala hal, ujarnya.

Terakhir, Texider ingin melihat apakah Marquez benar-benar bisa bersaing setelah memiliki motor terbaik di grid.

Kita lihat apa yang dia lakukan di 2025 setelah bersusah payah lima tahun untuk mendapatkan motor terbaik, ujarnya.

Marc Marquez melakukan debut memukau di MotoGP musim 2025

Ducati secara tak terduga membatalkan opsi tersebut dengan memilih George Martin sebagai rekan setim Peco Bagnaia.

Marc Marquez yang mengatakan: “Latihan bukanlah pilihan saya”, menyebabkan Ducati melakukan manuver dadakan untuk menggantikan George Martin dengan U Baby Alien sebagai partner Bagnia.

Ada harga mahal yang harus dibayar Ducati

Prosa dan Kons mewarnai keputusan tersebut, bahkan di kalangan publik Italia pun tergerak dengan apa yang dilakukan Ducati dalam merekrut Marquez.

Namun tidak dapat dipungkiri bahwa dari segi branding, marquee memiliki nilai jual tertinggi di antara pengguna saat ini. Di sisi lain, Marquez masuk ke proyek Ducati setelah Dorna mengubah kebijakan terkait pengembangan motor untuk MotoGP 2027.

(Tribunnews.com/Giri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *