Wartawan Tribunnews.com Abdi Ryanda Shakti melaporkan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, telah menyelesaikan identifikasi tiga korban meninggal dunia dalam kecelakaan pesawat di Lapangan Sunburst, BSD Serpong, Tangsel.
“Sejak pukul 17.25 WIB kemarin kami sudah menerima jenazah korban pesawat latih dan sudah bisa diselesaikan tadi malam.”
Harijanto membenarkan, saat ini jenazah ketiga korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan upacara adat.
Jenazah Co-Pilot Pertama Mayor (Purn) Suwanda diserahkan kepada pihak keluarga hari ini di 04.25 WIB untuk dikirim ke Cirebon, Jawa Barat.
“Kemudian pukul 09.17 WIB atas nama P (Pulung Darmawan selaku pimpinan) kami kirimkan ke Semarang.
“Setelah itu dari Farid Ahmad pada pukul 09.35 WIB kami serahkan ke pihak keluarga dan dibawa ke Bandung,” ujarnya.
“Tadi pagi sudah selesai dan kami serahkan kepada keluarga dengan baik,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, sebuah pesawat kecil dikabarkan jatuh di kawasan BSD, Kecamatan Serpong, Tangerang pada Minggu (19/5/2024).
Berdasarkan video yang diperoleh Tribunnews.com, terlihat badan pesawat berwarna putih itu hancur berkeping-keping di atas rumput.
Terlihat juga pada bagian ekor pesawat terdapat kode PK-IFP yang tercetak dalam kondisi yang sama.
Tiga orang di dalam pesawat tewas dalam kecelakaan itu.
Tiga korban tewas, dua orang masih berada di dalam pesawat, dan satu orang tergeletak di luar, kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Minggu.
Identitas ketiga korban sudah diketahui: pilot Poulong Damavan, co-pilot Brigjen Suwanda, dan insinyur Farid.
Ade menjelaskan, petugas saat ini masih berupaya mengevakuasi jenazah korban yang masih terjebak di dalam pesawat.
“Polisi di provinsi selatan Tangier membantu para korban dan mengamankan tempat kejadian perkara,” katanya.
Ia kemudian mengaku prihatin dengan kejadian yang merenggut nyawanya tersebut.
“Kami juga sangat prihatin atas kejadian ini dan ingin menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya,” ujarnya.