TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Calon Gubernur DKI Jakarta Nomor Urut 1 Ridwan Kamil akan menggunakan hak pilihnya di Bandung, Jawa Barat.
Ridvan Kamil mengatakan hal itu tidak menjadi masalah. Pasalnya, hal seperti itu pernah dilakukan Joko Widodo pada Pilkada yang digelar tahun 2012 lalu saat ia menjadi calon Gubernur DKI Jakarta.
Pak Jokowi dulu juga begitu, kata Ridwan Kamil, Rabu (27/11/2024) pagi usai ziarah ke makam Pangeran Jayakarta, Jatinegara, Jakarta Timur.
Ridwan Kamil mengatakan hal itu hanya soal teknis, tanpa menyebutkan alasan spesifik mengapa DKI menggunakan hak pilih di Bandung dan bukan di Jakarta sebagai calon Gubernur DKI Jakarta.
“Pak Jokowi tidak memilih di Jakarta pada 2012 karena alasan teknis. Secara teknis saya juga sama.”
Rencananya seseorang bernama Kang Emil akan menggunakan hak pilihnya di TPS 23, Jalan Rancabulan II, Ciumbuleuit, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung, Jawa Barat.
Diketahui, TPS yang memiliki 587 Daftar Pemilih Tetap (DPT) itu berjarak kurang dari 100 meter dari rumah Kang Emil.
Namun Kang Emil mengawali kegiatan hari ini dengan mengunjungi makam Pangeran Jayakarta di Jatinegara Kaum, Pulogadung, Jakarta Timur.
Setelah itu, Kang akan memilih bersama Ketua Umum Partai Golkar Emil Bahlil Lahadalia di TPS dekat rumahnya di Duren Tiga, Pankoran, Jakarta Selatan.
Belakangan, Kang Emil berangkat ke Bandung untuk menggunakan hak pilihnya. Selepas dari Bandung, Kang Emil akan kembali ke ibu kota untuk menyaksikan hasil quick count di Hotel Sultan, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Ia masih berstatus warga Jawa Barat
Menurut Tribun Jakarta, Ridwan Kamil masih berstatus warga Jawa Barat.
Pengalaman serupa pernah dialami Jokowi alias Joko Widodo saat mencalonkan diri sebagai gubernur pada Pilgub Jakarta 2012.
“KTP saya seperti Pak Jokowi yang lama, belum KTP Jakarta,” ujarnya saat ditemui di Polda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dilansir TribunJakarta.com, Kamis (21/11/2024).
Oleh karena itu, nantinya Ridwan Kamil akan memilih di Pilkada Provinsi Jawa Barat dan Pilkada Bandung.
Saya memilih kursi di Bandung dan Gubernur Jawa Barat, ujarnya.
Diketahui, Pemilu Serentak 2024 akan digelar hari ini, termasuk di Jakarta. Diketahui, pada Pilkada yang digelar pada 2024, sudah terdaftar 3 pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Ketiganya adalah Pramono-Rano Karno, Ridwan Kamil-Suswono, dan Dharma Pongrekun-Kun Vardana. (Kompas.com/TribunJakarta)