Puluhan Orang, Sabu Satu Ons hingga Drone Diamankan Saat Polisi Gerebek Kampung Bahari Tanjung Priok

Laporan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sejumlah orang diamankan saat polisi melakukan penggerebekan di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu pagi (13/7/2024).

Polisi juga menyita barang bukti sabu seberat 103 gram.

Selain itu, beberapa alat yang digunakan untuk menyebarkan perdagangan narkoba di tempat ini disita polisi.

Misalnya, 12 meter digital, dua televisi, empat monitor, satu laptop digunakan untuk memantau ketertiban di kawasan.

Juga alat pengukur uang, alat pengasapan atau bong, senapan angin, 25 pucuk senjata dan drone.

Kapolres Metro Jakarta Utara Pol Gidion Arif Setyawan mengatakan, ia menemukan satu paket besar sabu seberat 103 gram.

Jadi 26 bungkus kecil sabu, kata Gideon.

Kapolres menambahkan, 31 orang ditangkap dari rumah kontrakan yang dijadikan tempat narkoba dan minum di Kampong Bahari.

Jadi ada penghitung uang, alat pengasapan atau bong, senapan angin, senjata 25 bahkan drone, kata Kapolres.

 Sebelumnya, ratusan pegawai tetap berbagai departemen dikerahkan untuk memberantas peredaran narkoba dari sana.

Pantauan TribunJakarta.com, pergerakan buruh dimulai pada pukul 06.00 WIB.

Dari Polres Jakarta Utara, ratusan petugas polisi yang sebagian besar mengendarai sepeda motor bergegas menuju Kampong Bahari.

Polisi memasuki salah satu jalan Desa RW 013 Tanjung Priok dan mendorong hingga ke sudut warga Kampung Bahari.

Belum lama ini, Komandan Reserse Narkoba AKBP AKBP Polres Metro Jakarta Utara, Prasetyo Noegroho mendatangi beberapa rumah kontrakan yang diduga menjual sabu.

Akibatnya, di lebih dari 10 apartemen yang menjadi sasaran, petugas masih menemukan pengguna narkoba di dalam.

Beberapa pengguna diserang saat sedang tidur usai mengonsumsi sabu.

Polisi juga menemukan paket sabu siap pakai di rumah kontrakan yang digerebek.

Penyerangan terhadap rumah-rumah di jalur kereta api Kampung Bahari terus berlanjut.

Kompol Gideon Arif Setyawan mengatakan, penyerangan hari ini merupakan bagian dari Operasi Nila Jaya 2024.

Pihaknya mengumpulkan seluruh Satuan Polres Metro Jakarta Utara, Satuan Polres Metro Jakarta Utara, Satuan Polres Metro Jakarta Utara, Satsamapta Polres Metro Jakarta Utara hingga Tanjung Priok.

Sasaran kami dalam operasi hari ini adalah Desa Muara Bahari di Tanjung Priok yang merupakan pusat peredaran narkoba, kata Gideon.

Gideon mengatakan banyak orang yang ditangkap akan menjalani tes urin dan akan dianalisis untuk mengidentifikasi tersangka.

Pihak kepolisian juga akan mendalami apakah ada orang yang ditangkap merupakan pengedar narkoba atau bukan.

Kapolres menegaskan, “Kami berupaya memberantas narkoba di Kampong Bahari.

Artikel di TribunJakarta.com ini berjudul Penggerebekan Kampung Bahari, Polisi menangkap 31 orang dan menyita 103 gram Sabu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *