Laporan Jurnalis Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pembangunan proyek tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) diperkirakan selesai pada masa pemerintahan Prabowo Subianto.
Menurut Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dodi Hanggodo, jalan tol sepanjang 206,65 kilometer ini menghadapi tantangan besar yakni lahan.
“Biasanya tanah. Pertama karena kesiapan negara. Kedua pembiayaan,” ujarnya saat ditemui di Kompleks Parlemen, Seniyan, Jakarta, Rabu (30/10/2024).
Proyek ini juga mengalami kegagalan lelang. Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum Kementerian Pekerjaan Umum Triono Junoasmono mengungkapkan, lelang akan kembali digelar pada awal tahun 2025.
Lelang akan dilakukan secara bertahap. Menurut Triono, hal ini akan membuat calon investor semakin tertarik.
“Itu (lelangnya) dipotong-potong. Ya (menarik investor) karena lebih pendek, tepatnya. Bertahap,” ujarnya.
Ruas pertama yang diperkenalkan kemudian adalah Gedebage-Tasikmalaya.
Seperti diketahui, pembangunan Tol Getazi terbagi menjadi empat bagian.
Seksi satu simpang Gedebage-Garut Utara sepanjang 45,20 km, seksi dua Garut Utara-Tasikmalaya sepanjang 50,32 km, seksi tiga Tasikmalaya-Patimuan sepanjang 76,78 km, dan seksi empat Patimuan-Cilacap sepanjang 34,35 km.