Program SMART Atasi Masalah Kemacetan di Ubud Bali

Reporter Tribunnews.com Lita Fabriani melaporkan

TRIBUNNEWS.COM, UBUD – Toyota Mobility Foundation (TMF) meluncurkan proyek Real Mobility Advancing Real Transformation (SMART) di Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali mulai September 2023 hingga Mei 2024.

Dalam uji coba tersebut, TMF melayani 20.000 pengguna dengan menggunakan 10 kendaraan xEV yang terdiri dari 5 kendaraan Battery Electric Vehicle (BEV) dan 5 Kijang Innova Zenix Hybrid (HEV).

Kepala Dinas Perhubungan Darat Bali Samsi Gunrta mengatakan, program tersebut sejalan dengan visi pemerintah daerah mengenai mobilitas berkelanjutan untuk Bali.

Uji coba layanan shuttle listrik dan pemasangan tampilan jadwal bus secara real-time telah membuktikan potensi data dan manfaat penggunaan kendaraan rendah emisi untuk angkutan umum, ujarnya pada acara penutupan program SMART Ubud di Bali. , Rabu (19/6/2024).

Menurutnya, program ini berpeluang melengkapi program transisi di Bali dan pihaknya berencana melanjutkan program tersebut.

Made Arianta, CEO Otoritas Transportasi Darat Gianyar, mengatakan SMART @Ubud memecahkan masalah mobilitas di Ubud seperti kemacetan dan ketersediaan angkutan umum.

“Smart telah mendukung kami melalui penerapan layanan antar-jemput listrik, berupaya meningkatkan pilihan transportasi di Ubud sekaligus mendorong integrasi untuk mengurangi kemacetan lalu lintas,” ujarnya.

Presiden Yayasan Pengembangan Pariwisata Jokorda Bayputra Sukawati mengatakan program TMF SMART@Ubud berkontribusi terhadap lingkungan dan mengurangi kemacetan melalui inisiatif inovatif.

“Acara ini memberikan dampak positif bagi komunitas kami dan meningkatkan pengalaman pengunjung secara keseluruhan – kami berharap pengalaman ini akan membuka jalan untuk mempromosikan mobilitas berkelanjutan di Ubud dan sekitarnya,” jelas Jokorda.

Ke depan, TMF dan pemerintah daerah akan mencari rencana bisnis yang cocok agar program SMART Ubud dapat terus berlanjut.

“Kami berupaya menemukan model bisnis yang tepat untuk solusi mobilitas ini, sehingga inisiatif ini tidak berhenti sampai di sini,” kata Nandi Julanto, Presiden Direktur Toyota Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *