TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua Dewan Direksi PSI Grace Natalie Louisa dilantik pada Mei 2024 oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Presiden Istimewa.
Sebulan menjabat, Grace diangkat Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Komisaris Indonesia Mining Industry Holding atau MIND ID.
Grace diangkat bersamaan dengan Fuad Bawazier sebagai Komisaris Tinggi dan Pamitra Wineka sebagai Komisaris Independen.
Keputusan ini diambil setelah MIND ID menggelar rapat umum tahunan (RUPST) tahun buku 2023.
“Dengan ditetapkannya penetapan kepengurusan ini, kami berharap MIND ID dapat terus menciptakan nilai tambah bagi industri pertambangan sebagai suatu pengelolaan dan pendirian usaha yang baik dan berkelanjutan,” ujar Presiden MIND ID, Hendi Prio Santoso. dalam keterangannya Selasa (11 Juni 2024).
Jabatan MIND ID Dewan Komisaris dan Pejabat: Dewan Komisaris Komisaris Umum: Fuad Bawazier Komisaris Independen: Muhammad Munir Komisaris Independen: Pamitra Wineka Komisaris: Astera Primanto Bhakti Komisaris: Grace Natalie Komisaris: Nicolaus Teguh Budi Harjanto Direktur Direktur : Hendi Prio Santoso Wakil Presiden Direktur : Dany Amrul Ichdan Direktur Portofolio dan Pengembangan Bisnis : Dilo Seno Widagdo Chief Financial Officer : Akhmad Fazri Direktur Manajemen Risiko dan HSSE : Nur Hidayat Udin Profil Grace Natalie
Grace Natalie Louisa lahir pada tanggal 4 Juli 1982 di Jakarta.
Grace bersekolah di SMAK 3 BPK Penabur, Jakarta.
Setelah lulus melanjutkan studi di jurusan akuntansi Institut Bisnis dan Informatika Indonesia (IBII).
TribunnewsWiki.com memberitakan, sebelum Grace terjun ke dunia politik, ia berkarier sebagai jurnalis.
Antara lain Grace merupakan reporter Liputan 6 yang disiarkan SCTV.
Grace berkesempatan mengembangkan karirnya di stasiun televisi lain seperti ANTV dan TVOne.
Selama bekerja di TVOne, Grace Natalie berkesempatan mengikuti kursus kompetitif di Maastricht School of Management di Belanda pada Januari hingga April 2009.
Tak hanya di studio, Grace Natalie juga naik panggung untuk tampil.
Grace Natalie menggambarkan bencana tsunami di Aceh tahun 2004 dan letusan Gunung Talang di Sumatera Barat.
Kemudian konflik Poso di Sulawesi Tengah terungkap ancamannya pada Agustus 2009 di Temanggung, Jawa Tengah. karir politik
Pada tahun 2014, Grace Natalie memutuskan terjun ke dunia politik.
Ia mengutarakan keinginannya untuk mendirikan partai yang bebas korupsi.
Grace mendirikan Partai Solidaritas Indonesia.
Beliau pernah menjabat sebagai Ketua Umum PSI dan saat ini menjabat Wakil Ketua Dewan Pembina PSI.
Pada Pemilu Parlemen 2024, Grace mencalonkan diri sebagai calon legislatif (calon) DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil) Jakarta III.
Namun ia urung maju ke Senayan karena PSI tidak memenuhi ambang batas parlemen sebesar empat persen pada Pemilu 2024.
Faktanya, Grace Natalie memperoleh 193.556 suara.