Reporter Tribune.com Lita Febriani melaporkan
TRIBUNNEWS.COM, CIKARANG – PT United Automobile Battery Systems Indonesia (UABS) menjadi pemain baru di industri pembuatan baterai untuk mobil listrik di Indonesia.
Direncanakan mulai beroperasi pada 5 November 2024, pabrik tersebut akan memasok baterai untuk kebutuhan manufaktur mobil listrik MG Motor Indonesia.
UABS Indonesia optimis industri baterai dalam negeri akan tumbuh positif, terutama dengan dukungan Presiden Prao Subianto.
“Kita bisa melihat dari pemberitaan bahwa Presiden Pravo sangat mendukung energi baru dan energi hijau. Saya yakin Pak Pravo dapat mendorong pengembangan energi hijau dan baterai EV di Indonesia.” Gu Zhuhua, Selasa (5/11/2024).
UABS telah berinvestasi setara dengan RMB 50 juta atau Rp 110 miliar pada fasilitas manufaktur paket baterai di Indonesia. Pabrik tersebut berkapasitas produksi 20.000 paket baterai per tahun
Ke depan, perseroan akan berupaya meningkatkan Tingkat Satuan Kerja Dalam Negeri (TKDN) yang saat ini dimulai dari 10 persen
Pejabat UABS akan memiliki hubungan baik dengan Presiden Pravo di masa depan. Dalam waktu dekat, para pemimpin UABS berencana mendampingi Pravo dalam kunjungannya ke Tiongkok.
“Tuan Prao akan mengunjungi Tiongkok minggu ini dan saya berharap mitra kami akan ikut bersamanya,” kata Junhua.