Pria yang Ditemukan Tewas di Belakang Kantor TPST Bantargebang Diduga Korban Pembunuhan

Laporan jurnalis Wartakotalive Rendy Rutama

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI – Wartanto (51) ditemukan mengambang di tangki air di belakang kantor TPST Bantargebang, Desa Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi.

Mayat ditemukan dengan kepala terbungkus tas dan kaki serta lengan diikat dengan tali

Polisi menduga korban pembunuhan adalah seorang pria paruh baya.

Kasat Reskrim Polsek Bantargebang AKP Sukarna mengatakan, kecurigaan itu berdasarkan penyelidikan polisi.

Diduga dia korban pembunuhan, kata Sukarna, Kamis (18/7/2024).

Namun, dia belum bisa menjelaskan lebih rinci mengenai tuduhan tersebut.

Sukarna kemudian mengatakan pihaknya akan menyelidiki masalah tersebut.

“Kami masih menyelidiki masalah ini,” katanya.

Jenazah beralamat KTP di Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah pertama kali ditemukan pada Rabu (17/07/2024).

Kronologis kejadian bermula sekitar pukul 14.00 WIB, seorang pria berinisial T (28) sedang memancing belure di bantaran sungai.

Kemudian T melihat seekor cicak sedang memakan tumpukan kain.

Penasaran dengan aktivitas hewan tersebut, T pun datang dan melihat jasad pria tersebut.

“Kemudian saksi melihat lebih dekat ternyata ada mayat manusia yang mengapung di air dengan tangan dan kaki diikat serta kepalanya dibungkus tas,” jelasnya.

Sukarna mengatakan, pihaknya segera membawa jenazah dengan ambulans ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramatjati, Jakarta Timur untuk pemeriksaan lebih lanjut.

“Kami cek TKP dan membawa jenazah ke RS Polri di Kramatjati,” tutupnya.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Polisi Tersangka Wartanto yang Terapung di Sungai Bantargebang Bekasi Jadi Korban Pembunuhan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *