Laporan Jurnalis Tribun Bekasi, Muhammad Azam
TRIBUNNEWS.COM, KARAWANG – Warga Desa Kertasari, Dusun Krajan A, Kabupaten Karawang, Kecamatan Rengasdengklok, Jawa Barat dihebohkan dengan kasus pembunuhan pada Rabu (8/7/2024) pukul 18.30 WIB.
Rohim (60) dibunuh oleh anak tirinya Usep Als Uce (29).
Korban meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit.
Kapolsek Rengasdengklok AKP Edi Karyadi mengatakan, polisi mendatangi lokasi kejadian setelah mendapat laporan masyarakat.
AKP Edi Karyadi kepada TribunBekasi.com pada Kamis, 8 Agustus 2024: “Kami menyelidiki lokasi pembunuhan dan memeriksa sejumlah saksi yang mengetahui kejadian tersebut.
Menurut AKP Edi Karyadi, polisi saat ini sedang mengejar pelaku pembunuhan ayah tirinya dan melarikan diri.
“Pelaku masih kami cari, karena pelaku langsung melarikan diri setelah kejadian,” ujarnya. Waktu kejadian
AKP Edi Karyadi menambahkan, berdasarkan informasi warga, pembunuhan tersebut terjadi setelah terjadi perkelahian hebat dengan anak tiri korban atau pelaku di dalam rumah.
Suara verbal itu sangat keras sehingga tetangga pun bisa mendengarnya.
“Terjadi adu mulut antara korban dan pelaku hingga berujung pada penganiayaan. Dari hasil olah TKP kami menemukan burung gagak yang diduga pelaku membunuh korban,” ujarnya.
Yunih (55), saksi setempat, mengaku mendengar keributan antara pelaku dan korban di rumah korban.
Warga ingin menghentikannya, namun takut karena pelaku menggunakan burung gagak.
“Serangannya berupa serangan linggis yang mengenai bagian belakang kepala korban dengan tangan kanan,” ujarnya.
Korban terjatuh dan dibawa ke rumah sakit terdekat oleh keluarganya.
Namun sesampainya di rumah sakit, korban tidak sempat mencari pertolongan medis dan pihak rumah sakit menyatakan korban meninggal dunia.
Usai kejadian, pelaku langsung melarikan diri. Korban mengalami pendarahan di kepala bagian belakang, ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul Ayah Tiri Bertengkar Masalah Keluarga dan Hidup dengan Linggis di Karawang.