Laporan jurnalis Warrakota, Rendy Rutama
TRIBUNNEWS.COM, KOTA BEKASI – Aksi vandalisme terjadi di Perumahan Galaxy, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
Pelaku adalah seorang pria paruh baya berusia 50 tahun, sedangkan korbannya adalah seorang anak yatim piatu berusia 10 tahun.
Lia Latifah, Ketua Komite Sosial dan Pendidikan Badan Nasional Hak Anak (Komnas PA), mengatakan, sebelum melakukan pencabulan, tersangka menyerahkan uang Rp 70.000 kepada ibu almarhum.
Kamis (20), Lia mengatakan, “Karena putrinya yang masih duduk di bangku SD itu sedang menjalani pemeriksaan agar dokter bisa menangani pasiennya. /6/2024).
Lia menjelaskan, dugaan penganiayaan bermula saat ibu terdakwa yang berprofesi sebagai pedagang kue keliling sedang berjualan barang.
Namun seorang ibu yang berstatus single mother atau janda, mempunyai pelanggan yang diketahui merupakan orang yang diduga melakukan tindak pidana.
Sang ibu pun mengenal tersangka dan bercerita tentang kehidupan ekonomi keluarga.
“Setelah adanya kabar tersebut, orang tersebut (terduga pelaku) kemudian berjanji akan bertanggung jawab (secara finansial) asalkan ibu tersebut mau menikahkan anaknya dengan korban, setelah itu dilakukan tindakan,” jelasnya.
Lia mengatakan, kejadian ini terungkap setelah tersangka menjelaskan kejadian yang dialami kakaknya.
Tiba-tiba, kakak laki-lakinya yang diketahui sedang bersekolah di Jawa Tengah itu pindah ke Bekasi atau kediamannya.
Karena takut, bocah ini akhirnya menceritakan kepada kakaknya, tiba-tiba kakaknya kuliah di Solo dan kembali ke Bekasi, dan adiknya melaporkannya di halaman Instagram kami, ujarnya.
Terkait hal itu, Lia mengatakan, pihaknya melaporkan PPA tersebut ke Polres Bekasi Kota.
Bahkan tersangkanya sempat dites kanker.
“Malam harinya (Selasa, 18 Juni 2024), Komnas Polri membawa keluarga korban yakni ibunya ke Polsek Kota Bekasi dan menyatakan ada dugaan bahwa anaknya anak dianiaya oleh roti ibunya. klien. Pengumuman dibuat pagi ini. – Polisi sudah melakukan otopsi, dan kini ditunggu hasil otopsinya,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Seksi PPA Polres Bekasi Kota AKP Tamat membenarkan laporan tersebut.
Investigasi masih berlangsung.
Tamat mengatakan, “Tadi malam laporannya, hari ini dia akan meninggal, saya sudah bicarakan dengan penyidik, jadi besok kami akan menghubungi wartawan untuk dilakukan peninjauan terlebih dahulu,” kata Tamat singkat. (m37)
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Bocah 10 Tahun di Bekasi Diduga Dicabuli Pria, Menarik Perhatian Ibu Korban Rp.