TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presenter Altaf Wiko dilaporkan ke polisi oleh Shannaz Anindia, istrinya, yang kini dicurigai keberadaannya.
Shannaz Anindia mengaku melaporkan suaminya Altaf Wiko ke Polres Metro Jakarta Selatan atas kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) pada tahun 2023.
Dalam pertemuan di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (19/8/2024), Shannaz Anindia mengatakan, “Doclat ada kaitannya dengan kekerasan psikologis dalam rumah tangga. Banyak fitnah, perkataan, ancaman.”
“Barang buktinya banyak, jadi dia tersangka,” lanjutnya.
Shannaz mengaku diperiksa silang sebagai saksi korban. Ia juga menghadirkan saksi-saksi lain yang mengetahui kekerasan psikologis dalam rumah tangga yang dilakukan Vico terhadap dirinya.
“Kami juga memeriksa saksi ahli dan tes psikologi, jadi semuanya ditangani polisi,” ujarnya.
Shannaze mengaku sudah menikah dengan Vico sejak 2022.
Sejak menikah hingga keluar rumah pada tahun 2023, ia selalu mengalami kekerasan psikologis dalam rumah tangga.
Shannaze baru memberi tahu Vico tahun lalu karena dia berusaha memperbaiki pernikahannya.
Hanya saja perlakuan suaminya sering kali menyakitkan.
“Iya namanya nikah, dan pasangan saya tidak mau khawatir dengan kejadian yang tidak menyenangkan, meski saya bisa mengatasinya sendiri, tapi sepertinya ini keterlaluan. Ya, saya merasakan banyak hal yang tidak masuk akal dan kerugian materil,” jelasnya. .
Shannaz Anindia juga mengirimkan tiga kutipan kepada suaminya Altaf Vico.
Ia pun mengadu ke KPAI namun tidak digubris.
Shannaz Anindia berkata: “Jadi langkah hukum saya diabaikan dan diabaikan. Jadi saya punya cukup kesabaran dan itulah mengapa saya harus menghadapinya agar undang-undang itu bisa berlaku.”
Shannaz Anindia mengaku mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Pusat Jakarta untuk mengakhiri pernikahannya dengan Altaf Wiko. (Wartakota/Arie Puji Waluyo)
Artikel ini dihosting di WartaKotalive.com oleh Altaf Viko, Tersangka KDRT, Shannaz Anindia: Pencemaran Nama Baik Hingga Ancaman.