Prancis 3-0 Luksemburg, Sorak-sorai untuk Kylian Mbappe, Nama Mbappe Bergema di Stadion Symphorien

Prancis 3-0 Luksemburg Sorak Kylian Mbappe, Nama Mbappe terdengar di St-Symphorien

TRIBUNNEWS.COM- Nama Kylian Mbappe terngiang-ngiang di Stade Saint-Symphorien di Longueville-les-Metz saat ia menjadi bintang di lapangan yang membawa Prancis menang 3-0 atas Luksemburg pada dini hari Kamis (6/6). ).

Turnamen ini akan dimulai di Jerman (16/6) dengan Prancis tergabung di Grup D bersama Belanda, Austria, dan Polandia, lawan yang jauh lebih tangguh di atas kertas dibandingkan Luksemburg, yang tampil kokoh hingga akhir babak pertama.

Pasukan Didier Deschamps bermain sejak menit pertama. Mereka memiliki beberapa peluang tetapi kesulitan untuk mencetak gol hingga setengah jam pertandingan berjalan.

Baru pada menit ke-43 sundulan Randall Kolo Muani mengakhiri assist Mbappe. Itu merupakan gol ketiganya dalam empat pertandingan terakhir untuk timnas Prancis.

Di babak kedua, pelatih Deschamps melakukan dua perubahan di lini belakang. William Saliba dan Jonathan Klaus menggantikan Dayot Upamecano dan Theo Hernandez.

Situasi tak jauh berbeda dengan babak pertama, mereka terus menekan namun kesulitan menembus solidnya pertahanan tim tamu. Itu sebabnya kami sangat membutuhkan pemain yang bisa membuat perbedaan.

Dan Mbappe adalah pria itu. Pada menit ke-70, ia menerobos pertahanan dan mengirimkan umpan matang kepada Jonathan Klaus. Bek Marseille pun melepaskan tembakan keras ke sudut atas gawang untuk mengubah skor menjadi 2-0.

Tertinggal 2-0, Luksemburg coba membalas dengan umpan-umpan pendek. Namun, Mbappé kembali berubah menjadi mimpi buruk.

Kegembiraan terbesar malam itu datang ketika pemain pengganti Bradley Barkola menerobos pertahanan tim tamu untuk mengirim Mbappe lolos pada menit ke-85.

Dan penyerang yang akan bergabung dengan Real Madrid itu dengan percaya diri memasukkan bola ke dalam gawang.

Itu bagus untuknya,” kata Deschamps mengomentari pernyataan sang bintang.

“Kilian adalah pemimpin yang hebat dan kami membutuhkannya dalam kondisi terbaiknya,” katanya tentang Mbappe, yang absen dalam dua pertandingan Prancis sebelumnya.

Mantan gelandang Chelsea N’Golo Kante juga menjadi sorotan.

Gelandang tengah berusia 33 tahun yang kini bermarkas di Al-Ittihad Arab Saudi itu mendapat kesempatan pertamanya bersama timnas sejak Juni 2022.

Pertengahan babak kedua, ia tertatih-tatih keluar lapangan setelah tampil solid dalam bertahan dan menyerang.

“Dia tampak sebaik biasanya. “Dia bangga dengan volume permainannya, kemampuannya menggiring bola, dan ketepatan teknisnya,” kata Deschamps.

Mike Meignan nyaris tidak diuji di bawah mistar gawang Prancis dan pertahanan juga menikmati malam yang relatif tenang.

Pasukan Didier Deschamps menghadapi Kanada di Bordeaux pada hari Minggu sebelum menghadapi Austria di Düsseldorf pada 17 Juni sebelum Euro 2024 dimulai.

(Berita/Buku Harian Tribune)

Laporan pemain Prancis: Mainan 8, Kunde 7, Upamekan 6, Konate 7, Hernandez 7, Kante 8, Fofana 7, Griezmann 8, Kolo Mouani 8, Thuram 8, Mbappe 9*. Cadangan: Klaus 8, Lintasa 7, Pavard 6, Zaire-Emery 6, Giroud 6, Barcola 7, Kamavinga None.

Luksemburg: Morris 7, Mahmutovic 7, Chanot 7, Karlsson 6, Jans 6, Olesen 6, Martins 6, Till 5, Djogovic 5, Sinani 6, Rodriguez 6. Pemain pengganti: Mustafik N/A, Phillips 5, Lohei N/A.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *