Peringatan Bulan Bung Karno, Sekjen PDIP Sampaikan Pesan Megawati: Di Politik Tidak Boleh Dendam

Laporan jurnalis Tribunenews Mario Christian Sumampov

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dalam rangka bulan Bung Karno, DPP PDI Perjuangan (PDIP) menggelar pertunjukan wayang kulit di halaman Masjid At-Taufiq, Jakarta Selatan, pada Sabtu dengan menampilkan dalang Ki Warseno Slank dan Ki Amar Pradopo. Pandu Swargo (6 Agustus 2024).

Berbicara dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto menyampaikan pesan Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum agar tidak ada dendam dalam politik.

“Dalam politik, Bu Mega mengajarkan kita untuk tidak menyimpan dendam dan membiarkan Sisupala menanggung karmanya saudara-saudara,” kata Hasto.

Sisupala merupakan salah satu tokoh dalam lakon wayang ini. Ia dibunuh oleh Kresna, sepupunya, yang menjadi marah dan melupakan kebaikan Sisupala.

Dalam perjalanan hidup Sisupala, lanjut Hasto, ia berhasil menjadi raja. Namun Sisupala melupakan Krishna dan bahkan menghinanya lebih dari 100 kali.

Hasto juga menegaskan, dalam wayang terdapat ritual hidup dan persoalan kehidupan, termasuk segala langkah untuk menunjukkan kekuasaan.

Turut hadir dalam acara tersebut Ketua Bappil PDIP Bambang Wuryanto, Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto serta anggota DPR RI dari Fraksi PDIP Rahmad Handoyo dan Deddy Sitorus.

Teater boneka itu tidak hanya dikunjungi fungsionaris partai, tapi juga ratusan orang. Mereka tampak sangat antusias dengan pertunjukan wayang tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *