TRIBUNNEWS.COM – Putaran keempat Euro 2024 akan menjadi ujian bagi Inggris dan Prancis untuk lolos sebagai juara turnamen tersebut.
Di antara delapan pesaing yang melaju ke putaran keempat Euro 2024, Inggris dan Prancis berada di posisi teratas.
Alasannya sederhana; Meski Inggris dan Prancis berhasil mencapai babak perempat final, namun mereka belum bisa tampil sesuai ekspektasi dibandingkan rival lainnya.
Inggris, misalnya, akan kesulitan melewati jalur sulit menuju perempat final Euro 2024.
Sejak babak pertama, penampilan Inggris di bawah asuhan Gareth Southgate terus menarik banyak perhatian pihak lain.
Meski menjadi juara Grup C, performa Inggris di babak kualifikasi belum sempurna. Pemain nomor 10 Inggris Jude Bellingham (kiri) dan pelatih kepala Inggris Gareth Southgate menyambut penonton di akhir pertandingan sepak bola Grup C UEFA Euro 2024 antara Denmark dan Inggris di Frankfurt Arena di Frankfurt am Main pada 20 Juni 2024. JAVIER SORIANO / AFP)
Hanya satu kemenangan dari dua laga berarti Inggris hanya mampu mengoleksi lima poin di babak penyisihan grup.
Dari segi gol yang dicetak, Inggris hanya kebobolan tiga gol di babak penyisihan grup.
Tiga gol dari tiga laga di leg pertama jelas menjadi rapor yang kurang menarik bagi tim sekelas Inggris.
Apalagi lini depan Inggris dipenuhi pemain-pemain ternama seperti Harry Kane, Bukayo Saka, Phil Foden, dan Jude Bellingham.
Kemudian, di babak 16 besar Euro 2024, Inggris tersingkir secara telak oleh rivalnya Slovakia.
Untungnya, gol ajaib Jude Bellingham dan Harry Kane akhirnya membantu Inggris lolos dari sengatan Euro 2024.
Inggris masih berharap untuk memenangkan Kejuaraan Eropa pertama mereka setelah mencapai perempat final.
Inggris mendapat ujian berat di putaran keempat Euro 2024 melawan Swiss yang menyingkirkan bek Italia.
Terlihat jelas bahwa Inggris yang masih terlihat masih sangat muda bukanlah lawan yang bisa dikalahkan dengan mudah oleh Swiss.
Keberhasilan Swiss menyingkirkan juara bertahan Italia menjadi peringatan bagi The Three Lions.
Apalagi Swiss menjadi salah satu tim yang tidak menjuarai turnamen Euro.
Tuan rumah Jerman nyaris kalah dan tak mampu mengalahkan Swiss di babak pertama.
Hal ini menjadi indikasi bahwa kekuatan Swiss tidak bisa dianggap remeh saat berlaga di kompetisi seperti Euro. Penyerang nomor 10 Prancis Kylian Mbappe, mengenakan masker pelindung, bereaksi selama pertandingan babak 16 besar UEFA Euro 2024 antara Prancis dan Belgia di Duesseldorf Arena di Düsseldorf pada 1 Juli 2024. (Foto: FRANCK FIFE / AFP) (AFP/ FRANK) FIFE)
Prancis, yang belum tampil bagus di Euro 2024, merasakan situasi yang hampir sama.
Dengan statusnya sebagai finalis Piala Dunia edisi terakhir, Prancis difavoritkan menjadi juara Eropa edisi kali ini.
Dengan pasukan yang mewah, mental juara, dan kehadiran Didier Deschamps, tidak ada yang bisa memungkiri kehebatan Prancis.
Perjalanan Prancis di Euro 2024 tak sebaik pesaing lainnya.
Prancis harus bersiap lolos ke babak 16 besar Euro 2024 sebagai runner-up babak kualifikasi.
Anehnya, Prancis kalah bersaing dengan Austria yang menjadi juara Grup D Euro 2024.
Prancis, seperti Inggris, hanya mampu meraih satu kemenangan dan dua kali seri, sehingga mengoleksi lima poin.
Dari segi jumlah gol yang dicetak, Prancis tidak jauh lebih baik dari Inggris karena Les Bleus hanya mampu mencetak dua gol di babak penyisihan grup.
Namun kekuatan pertahanan Prancis menjadi nilai plus bagi tim besutan Didier Deschamps di Euro 2024.
Pertahanan kokoh Prancis yang kebobolan satu gol di babak pertama terus berlanjut hingga babak 16 besar Euro 2024.
Prancis mengalahkan Belgia 1-0 dan melaju ke babak keempat.
Selain kiprah Prancis di babak perempat final, performa Prancis di Euro 2024 juga tak terlalu bagus.
Apalagi jika melihat rekor gol Prancis yang mencetak tiga gol dibandingkan perempat finalis lainnya.
Rekor tiga gol Prancis di Euro 2024 diketahui berupa dua gol bunuh diri dan satu gol penalti.
Fakta mengejutkan ini merupakan indikasi jelas bahwa Prancis tidak tampil sebaik yang bisa dilakukan sang juara bertahan.
Di babak perempat final, Prancis akan benar-benar menguji kekuatannya saat menghadapi Portugal asuhan Cristiano Ronaldo.
Melihat calon lawannya, Inggris dan Prancis akan saling berhadapan di perempat final Euro 2024.
Bukan hal yang buruk jika perempat final Euro 2024 menjadi ujian bagi lolosnya Inggris dan Prancis sebagai pesaing. Perempat Final Euro 2024
Jumat, 5 Juli 2024
23.00 WIB – Spanyol – Jerman
Sabtu, 6 Juli 2024
02.00 WIB – Portugal – Perancis
23.00 WIB – Inggris – Swiss
Minggu, 7 Juli 2024
02.00 WIB – Belanda – Turkiye
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)